pada keramik tanpa nama itu
kulihat kembali wajahmu
mataku belum tolol, ternyata
untuk sesuatu yang tak ada
apa yang berharga pada tanah liat ini
selain separuh ilusi
sesuatu yang kelak retak
dan kita membikinnya abadi
("Kwatrin Tentang Sebuah Poci"-Goenawan Mohamad)
Salah satu tempat yang membuat kita tak pernah kehilangan masa lalu adalah museum. Bicara tentang museum tak lain bicara tentang kenangan. Museum adalah rumah kenangan. Di sana berbagai hal masa silam hadir kembali, dipelihara dan diawetkan.
Kisah, cerita, gambar, hingga potongan peninggalan masa lalu dalam berbagai bentuk dan jenis dirawat. Dengan keterbatasan memori atau daya ingat, museum membantu manusia merujuk kembali pada yang telah lalu, sesuatu yang telah pergi, bahkan jauh dan sangat jauh di masa lampau.