Manchester United gigit jari. Target buruan justru disambar sang rival. Cody Gakpo, PSV Eindhoven, dan Liverpool baru saja mencapai kata sepakat.
Padahal Setan Merah paling getol dan terang-terangan meminati pemain 23 tahun itu. Kabar itu sudah berhembus sejak sebelum Piala Dunia 2022 digelar, bahkan sejak bursa transfer musim panas lalu.
Peluang United mendapatkan pemain internasional Belanda itu terbilang cukup besar. Selain isyarat positif yang dikirim sang pemain, sosok pelatih United saat ini yakni Erik ten Hag yang berdarah Belanda dan cukup lama menangani tim Eredivisie bisa membuat urusan menjadi lebih mudah.
Sayangnya, sejumlah faktor tersebut tidak otomatis memuluskan jalan pemain yang berulang tahun saban 7 Mei itu ke Old Trafford.
Entah apa alasan mendasar yang membuat United gagal mendapat tanda tangan Gakpo. Bisa saja kurang cekatan, harga kemahalan, atau ada hal lain yang membuat Liverpool lebih bisa bermanuver cantik.
Bila harus jujur, United sebenarnya sudah bisa mendapat Gakpo lebih awal. Sayangnya, mereka sempat berada dalam situasi dilematis antara Gakpo atau Antony.
Pilihan kemudian jatuh kepada striker Brasil yang ditebus dengan harga selangit, bahkan dianggap di atas harga pasar dan hingga kini kontribusinya bagi klub asal Manchester itu masih terus dibayangi tanda tanya.
Kini Gakpo siap meramaikan Liga Premier Inggris berseragam The Reds. Soal harga sudah deal. Nilainya antara 40-50 juta euro. Nominal yang tidak sedikit bagi PSV. Bahkan memecahkan rekor transfer klub berjuluk Boeren itu.
Urusan kesehatan dan administratif lainnya sepertinya akan dituntaskan segera. Gakpo diikat kontrak jangka panjang. Mulai bergabung pada awal jendela transfer musim dingin pada Januari tahun depan hingga musim panas 2028.
"Saya menantikan untuk memulai pelatihan dan mulai bermain untuk klub yang luar biasa ini," ungkap Gakpo yang akan mengenakan nomor punggung 18 melansir bbc.com.