The Daddies yang merupakan finalis Kejuaraan Dunia BWF 2022 pekan lalu, pun setali tiga uang. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menelan pil pahit saat menghadapi pasangan China, Liang Wei Keng/Wang Chang. Unggulan tiga itu pun takluk straight set, 18-21 dan 16-21.
Hasil negatif juga dialami Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Unggulan teratas ini menyerah dari Kim Gi Jung/Kim Sa Rang. Pasangan senior Korea itu berhasil memenangkan pertarungan rubber game yang berlangsung ketat selama satu jam dengan skor akhir, 17-21 21-17 dan 26-24.
Bagi Minions, kegagalan ini membuat mereka belum juga kembali ke jalur prestasi sejak "comeback" pekan lalu di tengah perjuangan Marcus Gideon mendapatkan kembali kondisi terbaik usai menjalani operasi engkel di Portugal, April lalu.
Pasangan Negeri Ginseng berikutnya yang memberi kekalahan bagi ganda putra Merah-Putih adalah Choi Sol Gyu/Kim Won Ho. Pasangan non-unggulan ini berhasil meredam agresivitas dan semangat Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang di pertandingan sebelumnya sukses menyingkirkan unggulan dua dari Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Bila laga sebelumnya, pasangan yang dijuluki The Babies itu mampu membuat juara dunia 2021 tak bisa berkutik sehingga menyerah dua gim 21-14 dan 21-17 dalam waktu 38 menit, tidak demikian saat menghadapi  Choi/Kim.
Choi/Kim sebaliknya bisa membuat The Babies tampil antiklimaks. Kalah dua gim 15-21 dan 13-21 juga dalam waktu tak sampai 40 menit.
Apakah The Babies terlalu jemawa? Entahlah. Yang pasti, sektor ganda putra kini hanya memiliki satu harapan.
Dikepung China
Baru memasuki babak perempat final, Indonesia kini menggantungkan harapan pada lima wakil. Sektor ganda campuran tidak memiliki wakil. Tiga sektor lain masing-masing menggantungkan harapan pada satu wakil terakhir, sementara ganda putri masih mempunyai dua harapan.
Namun, perjalanan mereka akan semakin berat. Sektor ganda putri, tunggal putri, dan ganda putra akan diuji para pemain China.
Gregoria Mariska Tunjung akan meladeni Chen Yu Fei. Jorji yang kini berada di posisi 23 BWF terlihat inferior di hadapan pemain yang kini berada di urutan 3 dunia.