Terlepas dari peluang demi peluang tersebut, yang pasti Jung Jae Sung akan selalu dikenang. Banyak kenangan yang telah diguratkan di panggung bulu tangkis dunia. Beberapa dari antaranya bisa disebutkan di sini.
Bersama Yong Dae, keduanya merebut medali perunggu Olimpiade London. Keduanya menghempaskan harapan wakil Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong dengan kemenangan straight set 23-21, 21-10. Medali tersebut sekaligus menjadi laga terakhirnya di tur resmi BWF.
Menurut sejumlah pengamat, sosok Jung Jae Sung mengingatkan kita pada Markis Kido dan Kim Sa Rang asal Korea Selatan. Tidak hanya postur gempal dan tidak terlalu tinggi, permainan mereka pun mirip. Tubuh tak tinggi tak menghalangi mereka untuk melancarkan smash keras dan tajam. Saat ini kita mendapatkan gaya seperti itu dalam diri Marcus Gideon.
Selamat jalan Jung Jae Sung!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H