Usai laga Zhang tak kuasa menahan tangis. Air mata haru mengalir deras. Setengah tak percaya, Zhang yang hampir putus asa bermain tenis karena rangking terus melorot hingga menyentuh peringkat 200 dunia sehingga nyaris memilih gantung raket tahun lalu, seakan mendapat kepercayaan diri lagi. Itulah kemenangan pertama dalam 15 pertandingan Grand Slam yang diikuti.
Perjuangan Zhang mendapat apresiasi dari Halep. Meski mengaku menyesal karena kalah, Halep tetap angkat topi kepada Zhang.
“Saya sungguh menyesal. Tetapi ini hanya sehari, hanya satu pertandingan. Besok, sudah menjadi hari baru,”tutur Halep.
Berjiwa besar Halep memuji Zhang, “Ia bermain tanpa rasa takut dan memukul setiap bola. Ia memiliki ritme yang bagus.”
[caption caption="Tangis haru Zhang usai menundukkan Halep (gambar BBC.com)"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H