Mohon tunggu...
Charisatin RosidatulHidayah
Charisatin RosidatulHidayah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UNUSA 2022/2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemasangan Oksigen dengan Nasal Kanule

24 Oktober 2022   07:37 Diperbarui: 24 Oktober 2022   07:50 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pemasangan oksigen diberikan kepada orang yang membutuhkan sesuai dengan indikasinya. Langkah pertama yang dilakukan ialah mencuci tangan dengan baik dan benar. selanjutnya, memposisikan badan pasien dengan nyaman/ posisi semi fowler atau 45 derajat. 

Setelah posisi pasien nyaman, perawat akan mulai cek kondisi pasien dengan langkah yang pertama menutup cuping hidung sebelah kanan dan sebaliknya (apakah ada hambatan atau tidak saat bernafas). 

Kemudian pasang oximeter guna untuk mengecek saturasi oksigen nya dan ternyata setelah di cek saturasi oksigen pasien 92%. Nah, dengan kondisi seperti ini pasien membutuhkan terapi oksigenasi. Lalu siapkan alat oksigenasi yang dibutuhkan, berikut ini langkah dari pemasangan oksigen dengan nasal kanule:

1. mengisi gelas humidifier dengan air steril sampai tanda batas

2. cek flow meter apakah berfungsi dengan benar

3. memastikan selang nasal kanule pada tabung oksigen apakah oksigen bisa mengalir atau tidak

4. pasang selang ujung pada humidifier

5. pasangkan nasal kanule ke pasien 

setelah nasal kanule dipasangkan ke pasien lalu tanyakan apakah pasien bisa bernafas dengan baik, apakah pasien bisa bernafas dengan nyaman. Lalu perawat akan mengecek kembali saturasi oksigen pasien dan ternyata saturasi nya naik menjadi 96%, ini menunjukan bahwa setelah terapi oksigen kondisi pasien menjadi lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun