Mohon tunggu...
Charen Monicha
Charen Monicha Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Public Relations dalam Kegiatan Pemasaran

18 Juni 2023   17:25 Diperbarui: 19 Juni 2023   16:40 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Public relations adalah suatu hubungan yang terjadi guna menciptakan opini timbal balik dan saling menguntungkan kedua belah pihak serta bertujuan untuk membangun kepercayaan sehingga terciptanya citra publik yang baik.

Public relations sangat erat hubungannya dengan dunia pemasaran. Karena, untuk menciptakan pemasaran yang berkualitas, peran PR sangat dibutuhkan. Sekelompok PR dapat membangun kredibilitas pemasaran yang baik melalui strategi-strategi dalam mempengaruhi konsumen terhadap suatu produk yang ia pasarkan. Selain itu, PR juga berfungsi dalam mendukung kegiatan pemasaran dan mendorong antusiasme konsumen tentang kegunaan dan manfaat suatu produk. Bahkan, public relations dalam kegiatan pemasaran dapat berperan layaknya manajer keuangan, yaitu menekan biaya promosi iklan komersial, baik di media elektronik maupun cetak.

Strategi Public Relations Dalam Kegiatan Pemasaran

Menurut Ruslan (2010), terdapat tiga pendekatan marketing public relations yang menggabungkan antara strategi pemasaran tradisional dan dimensi mega marketing, marketing public relations membutuhkan komunikasi dari bagian yang bukan merupakan bagian pemasaran tradisional. Adapun strategi-strategi  public relations dalam kegiatan pemasaran adalah sebagai berikut:

1. Push strategy. Pada strategi ini, perusahaan diharapkan mempromosikan produknya melalui berbagai sarana. Produser secara agresif mempromosikan produknya ke whole saler (perantara), selanjutnya whole saler mempromosikan produknya ke retailers (pedagang) dan retailers menjual produk kepada konsumen.

2. Pull strategy. Pada strategi ini, seorang public relations pada suatu perusahaan diharapkan dapat membawa konsumen kepada produk yang mereka tawarkan. Strategi ini dapat dilakukan dengan membuat daya tarik terhadap produk dan jasa melalui berbagai jenis media.

3. Pass strategy. Public relations pada strategi ini bertujuan untuk menciptakan opini timbal balik dan citra publik yang baik antara perusahaan kepada para konsumen. Disisi lain, melalui public relations dalam menyelenggarakan komunikasi timbal balik dua arah yang didasari informasi dan pesan-pesan yang dapat dipercaya, diharapkan dapat menciptakan kesan-kesan positif terhadap perusahaan.

Dalam melakukan kegiatan pemasaran, seorang public relations dapat berkontribusi dalam beberapa kegiatan. Diantaranya:
1. Meningkatkan kesadara konsumen dengan cara pembaharuan terhadap produk dan pelayanan.
2. Menciptakan integritas dengan menyampaikan pesan dalam konteks berita.
3. Mempengaruhi sekelompok orang
4. Memotivasi, melatih dan mengembangkan staf penjualan
5. Mempertahankan kualitas produk yang sedang tercemar akibat dari masalah publik.
6. Membangun citra perusahaan yang menguntungkan penjualan produk.

Untuk mencapai keberhasilan dalam kegiatan pemasaran, PR diharapkan dapat melewati serangkaian tahapan penting, yaitu:
1. Perencanaan. Tahap ini merupakan langkah awal guna terciptanya pemasaran yang efisien. Pada tahap ini, public relations mempersiapkan segala komponen penting yang berkaitan dengan kegiatan pemasaran, seperti menentukan target sasaran, menentukan tujuan kegiatan, dan menyusun strategi pemasaran.
2. Pelaksanaan. Pada tahap ini public relations menerapkan tahap yang sudah di tentukan pada tahap perencanaan.
3. Evaluasi. Pada tahap ini, public relations mengamati kembali hasil dari tahap sebelumnya. Tahap ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari usaha yang telah dilakukan dan mencari solusi apabila terdapat kendala pada hasil.

Untuk mendukung hasil dan menjaga kualitas pelanggan, seorang public relations harus memaksimalkan pelayanan. Ketika public relations berhasil menarik perhatian konsumen terhadap suatu produk yang berkualitas dan hasil kinerja yang positif, PR diharapkan dapat menjaga hubungan baik dengan pelanggannya. Oleh sebab itu, menerapkan kejujuran dan tanggung jawab perusahaan, merupakan hal penting yang harus diterapkan pada jiwa public relations itu sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun