Mohon tunggu...
Sumire Chan
Sumire Chan Mohon Tunggu... Guru - www.rumpunsemesta.wordpress.com

Pengajar dan Pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jika Tiba Saatnya

6 Maret 2022   19:56 Diperbarui: 6 Maret 2022   20:01 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Senja di pelupuk mata

Kembali dalam hari yang membawa duka

Perih

Mengibaskan penantian dengan puing-puing

Untuk menerima kenyataan

Betapa Tuhan terlalu kokoh

Bahwa semua yang ada di bumi adalah milik-Nya tanpa kecuali

Kesekian kalinya ayat-ayat Tuhan tak luput dari kebesaran-Nya

Tapi masih saja

Beberapa pengabaian, pengingkaran, hingga penistaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun