Tidak nasionalis kah saya saat menuliskan judul di atas? tidak cinta kah saya kepada Timnas Sepak Bola Indonesia? atau tidak cinta kah pada negara Indonesia? ..sama sekali tidak...tapi mengapa tega sekali saya mengucapkan 'Alhamdulillah' di judul tersebut? Ucapan tersebut sebenarnya adalah puncak kegeraman ku sebagai salah seorang anak bangsa yang merindukan prestasi sepak bola Indonesia.
Iklim persepakbolaan Indonesia terpecah karena ego dan niat yang tidak baik dari oknum atau kelompok tertentu yang berkecimpung di dalamnya. Banyak potensi pemain hebat Indonesia terbuang percuma. Pendukung terpecah antara pendukung PSSIÂ maupun KPSI. Terus terang saya pribadi sangat tidak ingin berpihak pada keduanya.
Di forum-forum online pun, terjadi 'perang' opini antara kedua kubu pendukung. Andai malam ini Indonesia menang pasti ada kelompok yang 'menepuk dada' merasa paling berjasa, kalah pun akan ada kelompok yang 'senang' karena ada alasan untuk memojokkan.
Singkat kata, sepak bola Indonesia setelah piala AFF 2012 ini harus dimulai dari titik Nol lagi. Babat habis oknum-oknum yang punya niat tidak baik dalam mengurus sepak bola, sepak bola milik rakyat Indonesia bukan milik segelintir kelompok. Yang terpecah belah harus bersatu kembali demi kejayaan sepak bola Indonesia. I love Indonesia, I love Timnas Indonesia....Terima kasih kuucapkan pada pemain yang malam ini telah berjuang... !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H