Mohon tunggu...
Afina Chaerunnisa
Afina Chaerunnisa Mohon Tunggu... -

I am a Scholar.. in Medical and Health Science Faculty, Nursing Majority of UNSOED...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Lelaki Akhir Zaman

9 Februari 2011   15:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:45 674
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada suatu masa,ketika Rasulullah telah tiada dan ke khalifahan dipimpin oleh Umar bin Khatab seperti diriwayatkan dalam suatu hadist bahwa seorang datang kepada khalifah Umar untuk mengadukan tingkah laku istrinya terhadap dirinya.

Sambil menunggu keluarnya Umar,orang tersebut berdiri di depan pintu,ia mendengar istri Umar yang sedang melontarkan kata-kata kesal dan memarahinya,sedang Umar diam saja tanpa menjawab.

Orang tersebut memutuskan untuk meninggalkan rumah Umar dan berkata dalam hatinya,"Kalau Umar yang berwatak keras lagi seorang Amirul Mu'minin saja sikapnya demikian lalu bagaimana dengan aku,?" Umar keluar dan melihat orang tersebut sedang pergi meninggalkan rumahnya. Di panggilnya orang itu dan ditanyai,"Apa hajat Anda?"

Orang tersebut menjawab,"Ya Amirul Mu'minin,saya datang untuk mengadukan kepada anda tentang perilaku istri saya yang suka membantah omongan dan memarahi saya.Tapi dengan tidak saya duga,saya juga mendengar istri tuan melakukan hal yang sama. Oleh karna itu, saya hendak pulang kembali.

Umar berkata,"Wahai saudaraku,aku menahan diri dan bersabar karena dia mempunyai hak terhadapku. Dia yang memasak makananku,yang membuat rotiku, mencuci pakaianku, yang menyusui anak2ku, yang semua itu bukan kewajibannya. Lagipula hatiku tentram kepadanya dan menjadi tercegah dari perbuatan haram. Oleh karena itu aku bersabar."

Majalah Alia ♏αsiћ dihadapanku,tapi mataku menerawang mengingat kejadian beberapa waktu yang lalu yang mampu membuat aku tertegun...dan mengucapkan subhanallah

Suami ku bukan Umar bin khatab yang begitu sabar pada istrinya..bukan pula Rasullullah yg begitu lemah lembut pada Aisyah..dia hanya lelaki akhir zaman yang berusaha untuk menjadi seorang Umar atau semulia Rasulullah..dalam usahanya meneladani Rasul dan umar tersimpan semangat tak pernah menyerah..

Tadinya aku pikir hanya Rasul yang ketika pulang terlalu larut,tidak tega untuk membangunkan Aisyah yang telah terlelap hingga beliau mengurungkan niatnya untuk mengetuk pintu dan memilih tidur di depan pintu rumahnya..

Ternyata seorang laki2 akhir zaman itu dapat melakukannya padaku..membuat airmata keharuan yg dalam..

Malam itu seperti biasa suamiku ada rapat dengan beberapa rekan kerjanya untuk membahas beberapa agenda pelatihan. Biasanya mereka rapat hingga malam,dan akupun menunggu sampai suami pulang.

Pernah hubby mengusulkan agar aku tidur aja,biar dia yg bawa kunci rumah..tapi aku bilang ga usah,karna aku ga akan bisa tidur jika masih ada anggota keluarga yg masih diluar..jadi percuma saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun