Interpretasi Citra Penginderaan Jauh Berdasarkan buku "Pengantar Interpretasi Citra Penginderaan Jauh"

Nama Mahasiswa: Annisa Azhari

Nama Dosen : Dr. Rosalina Kumalawati, M.Si

Mata Kuliah : Penginderaan Jauh

Geografi, Universitas Lambung Mangkurat

Buku Pengantar Penginderaan Interpretasi Penginderaan Jauh ditulis oleh Prof. Dr. F. Sri Hardiyanti Purwadhi dan Drs. Tjaturahono Budi Sanjoto, M.Si. 

Artikel ini membahas tentang dasar interpretasi citra penginderaan jauh, yang berisi penjelasan teknik intepretasi citra penginderaan jauh manual dan digital, dan toponimi dalam interpretasi citra. Teknik interpretasi citra penginderaan jauh manual mencakup unsur interpretasi, identifikasi obyek, dan konvergensi bukti. Interpretasi citra penginderaan jauh digital mencakup visualisasi citra, koreksi citra, penajaman, dan klasifikasi citra.

Interpretasi citra secara manual data penginderaan jauh merupakan obyek secara keruangan (spasial) berdasarkan pada unsur-unsur interpretasi citra penginderaan jauh. Kegiatan interpretasi citra penginderaan jauh dasar dalam ilmu geografi dimaksudkan untuk mempelajari fenomena geosfer baik menggunakan citra foto udara maupun citra satelit, dalam berbagai skala baik skala tinjau maupun skala detil.

Unsur-unsur citra yaitu rona atau warna, bentuk, ukuran, tekstur, pola, bayangan, situs, dan asosiasi. Tiga rangkaian utama dalam interpretasi citra yaitu deteksi, identifikasi dan analisis.

Interpretasi citra penginderaan jauh secara digital dilakukan dengan bantuan komputer. Dalam interpretasi citra digital, penggguna dapat melakukannya dari pre-prosesing (koreksi citra), penajaman citra, hingga klasifikasi citra.