Beberapa bulir air mata mengalir lewat pipi
Pecahnya sakit teriak kata mati
Bahkan bergetarnya bumi tak getarkan hati
Berkubang diri dalam dosa, ku sesali
Perpisahan ini tiada abadi
Berpendar dalam dimensi tuk berjumpa kembali
Sebab yang dinanti kebahagiaan surgawi
Kumpulan puisi lama,
Yogyakarta, last year
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!