Mohon tunggu...
Christian Evan Chandra
Christian Evan Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Narablog

Memiliki kegemaran seputar dunia kuliner, pariwisata, teknologi, motorsport, dan kepenulisan. Saat ini menulis di Kompasiana, Mojok, dan officialcevanideas.wordpress.com. IG: @cevan_321 / Twitter: @official_cevan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Hidup Sehat dengan Gaya Hidup Sehat dan Tetap Proteksi Diri dengan Asuransi Kesehatan

29 Agustus 2021   13:13 Diperbarui: 29 Agustus 2021   13:31 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Merupakan program jaminan sosial kesehatan yang didirikan dan dikelola oleh Pemerintah, berpartisipasi dalam program BPJS Kesehatan melindungi diri kita sendiri dan juga bergotong royong membangun Indonesia sehat. Harga yang dipatok tentu lebih terjangkau dibandingkan program asuransi swasta, tetapi tidak semua fasilitas kesehatan menerima pasien BPJS karena beberapa rumah sakit swasta belum tergabung dalam program ini. Tidak semua jenis perawatan juga ditanggung oleh BPJS Kesehatan karena sifatnya yang merupakan jaminan kesehatan dasar.

Asuransi swasta

Program ini melengkapi perlindungan dari BPJS Kesehatan di fasilitas kesehatan swasta dan luar negeri, jangkauannya bergantung pada kerja sama penyelenggara program. Tarifnya memang lebih tinggi dari BPJS Kesehatan, tetapi layanan yang diberikan juga lebih luas jika Anda ikut dalam layanan komprehensif. Program umumnya dipaketkan dengan asuransi unit link sebagai rider meskipun sebagian besar penyelenggara memberikan kesempatan untuk ikut serta dalam program sekali hangus. Sistem klaimnya juga ada dua, yaitu:

  1. Reimbursement. Tertanggung membayar terlebih dahulu biaya perawatannya sebelum pihak asuransi membayarkan biaya yang menjadi pertanggungan dari perusahaan asuransi kepada tertanggung.
  2. Cashless. Tertanggung tidak perlu membayar terlebih dahulu karena rumah sakit bekerja sama dengan pihak asuransi sehingga pembayaran langsung dilakukan kepada pihak rumah sakit dan tertanggung hanya perlu membayar bagian yang tidak ditanggung perusahaan asuransi.

Program asuransi swasta memiliki beberapa komponen yang harus Anda perhatikan dengan baik sehingga nantinya Anda tidak merasa tertipu. Minta tenaga pemasaran untuk menjelaskan dengan jujur dan objektif semuanya, baik mengenai produk asuransi kepada Anda dan juga kondisi Anda kepada perusahaan asuransi agar tidak terjadi masalah dan ketidakpuasan saat klaim.

  • Pagu kamar harian, berapa maksimal tarif kamar rawat inap yang ditanggung oleh pihak asuransi, baik kamar perawatan biasa dan juga kamar ICU (Intensive Care Unit). Ada juga program masa kini yang tidak menanggung berdasarkan tarif, tetapi berdasarkan berapa jumlah pasien yang dirawat dalam satu kamar perawatan. Selain itu, penting juga untuk mengetahui berapa hari maksimal perawatan yang ditanggung dalam satu tahun. Meskipun memang dalam banyak kasus rawat inap biasanya memakan waktu satu minggu sampai dua minggu atau bahkan kurang, ada penyakit yang membutuhkan durasi perawatan lebih lama.
  • Sistem pertanggungan, secara umum asuransi kesehatan masa kini memiliki dua sistem yaitu inner limit (setiap manfaat memiliki batas tersendiri) atau as-charged (perawatan dibayar sesuai tagihan selama batas keseluruhan tercukupi dan kamar yang digunakan sesuai dengan batasan).
    • Inner limit. Program seperti ini umumnya membebankan biaya yang lebih murah. Akan tetapi, karena setiap manfaat memiliki batasan tersendiri, harus kita perhatikan dengan detil dan teliti. 
      • Pagu biaya operasi, apakah biaya operasi ditanggung oleh pihak asuransi dan jika ditanggung dalam batas tersendiri, berapa maksimal tarif operasi yang ditanggung oleh pihak asuransi. Perhatikan juga apakah tarif maksimal tersebut berlaku untuk semua jenis operasi atau dibagi-bagi lagi ke dalam kelas-kelas berbeda, misalnya: operasi ringan, operasi sedang (intermediate), atau operasi besar. Biasanya perusahaan asuransi berani menawarkan program dengan tarif terjangkau dan pagu kamar harian yang besar, dengan konsekuensi pagu operasi yang kecil ketika justru biaya operasi jauh lebih besar dibandingkan biaya kamar itu sendiri.
      • Pagu biaya ambulans, apakah pihak asuransi menanggung biaya penjemputan pasien dengan ambulans dan berapa maksimal tarif yang mereka tanggung.
      • Pagu biaya lainnya, berapa maksimal tarif biaya lain-lain yang terkait dengan proses rawat inap pasien ditanggung oleh pihak asuransi, meliputi: kunjungan (visit) dokter, biaya obat-obatan, dan biaya tindakan yang bukan merupakan operasi.
    • As-charged. Program membayar tagihan perawatan selama batas keseluruhan tercukupi dan kamar yang digunakan sesuai dengan batasan. Jika kamar yang tersedia melebihi batasan atau memang membutuhkan kelas perawatan yang lebih tinggi, bagaimana?
      • Inner limit for higher class. Jika menempati kamar dengan kelas perawatan lebih tinggi, perusahaan akan memberlakukan batasan biaya perawatan untuk setiap komponennya dan prinsipnya mirip dengan pertanggungan inner limit. Selama batasan tersebut terpenuhi, Anda hanya cukup menanggung selisih biaya kamar saja.
      • Prorate for higher class. Jika menempati kamar dengan kelas perawatan lebih tinggi, Anda harus menanggung sebesar porsi tertentu dari seluruh biaya perawatan di mana porsi tersebut adalah rasio antara harga kamar yang menjadi batas pertanggungan terhadap harga kamar yang digunakan. Meskipun biaya perawatan di komponen lain masih berada di bawah batas keseluruhan tahunan, tanggungan sendiri ini tidak terhindarkan.
  • Syarat jumlah malam menginap, berapa lamakah paling tidak seseorang harus menjalani rawat inap untuk ditanggung oleh pihak asuransi. Ada asuransi yang akan menanggung biaya perawatan jika pasien dirawat paling tidak satu malam, ada pula yang cukup enam jam jika kasusnya merupakan one-day surgery. Seperti di poin sebelumnya pula, sekali lagi pastikan maksimal berapa malamkah dalam setahun seseorang ditanggung untuk menjalani rawat inap.
  • Masa tunggu, berapa lama seseorang bisa mulai terproteksi dengan program asuransi setelah membayar premi untuk pertama kalinya. Masa tunggu bisa berbeda-beda, misalkan penyakit yang lebih kompleks memiliki waktu tunggu yang lebih lama.
  • Pengecualian, apakah perusahaan asuransi mengecualikan penyakit tertentu dan penyebab-penyebab tertentu dari pertanggungannya. Ada pula penyakit yang ditanggung oleh perusahaan asuransi, tetapi hanya jika diobati dengan metode dan/atau jenis obat-obatan tertentu.
  • Biaya risiko sendiri, program asuransi masa kini memberlakukan risiko sendiri yang harus ditanggung oleh pasien untuk menekan premi sekaligus meningkatkan kesadaran pasien dalam menjaga kesehatan.
    • Deductible, merupakan batas nominal yang harus dibayar sendiri sebelum perusahaan asuransi akan memberikan pertanggungan. Misalkan, jika biaya perawatan adalah Rp20 juta dengan deductible sebesar Rp5 juta, maka perusahaan asuransi hanya akan menanggung biaya perawatan sebesar Rp15 juta dengan catatan tidak ada ketentuan lain lagi yang menyebabkan pembayaran manfaat ini berkurang. Deductible bisa diberlakukan perkali perawatan atau keseluruhan pertahun, silakan membaca ketentuan polis masing-masing.
    • Copay, merupakan rasio dari biaya perawatan yang harus ditanggung sendiri. Prinsipnya jelas, jika copay diberlakukan X persen, maka biaya perawatan yang harus ditanggung sendiri paling tidak sebesar X persen dikalikan terhadap biaya perawatan secara keseluruhan.

Jika belum memiliki proteksi asuransi kesehatan sama sekali, Anda bisa melirik program sesuai budget. Asuransi kesehatan ini bisa dijual sebagai produk tersendiri atau bagian dari produk asuransi jiwa dengan manfaat-manfaat lainnya. Jika Anda sudah memiliki program asuransi kesehatan dari perusahaan, Anda tidak perlu lagi membeli lagi dengan catatan Anda sudah merasa cukup dengan batasan manfaat yang diberikan. Jika merasa kurang, cukup beli proteksi tambahan untuk menutupi kekurangan tersebut karena pertanggungan yang berlebih hanya akan menghabiskan tambahan uang yang tidak diperlukan dan Anda tidak akan memperoleh keuntungan.

Sekian cerita yang hendak saya bagikan kali ini tentang kesehatan. Melakukan gaya hidup sehat mengurangi risiko kita terkena penyakit, ketika membeli program asuransi kesehatan mengurangi risiko finansial yang harus kita hadapi seandainya penyakit itu tetap harus datang. Perjuangkan kesehatan itu karena kesehatan itu mahal dan cara memperjuangkannya tidak harus mahal!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun