Masalah Virus Corona 19 yang menjadi pandemic dan sampai saat ini belum berakhir menjadi salah satu topic didunia yang terus dicari pemecahannya. Pandemi ini memperngaruhi banyak  sector, seperti politik, budaya,dan juga ekonomi.
Dalam kegiatan Ekonomi dunia, permasalahan yang ditimbulkan  seperti Pariwisata, Kegiatan Ekspor-impor.
Permasalahan diatas muncul karena adanya pembatasan kegiatan, ataupun kebijakan kebijakan luar negri yang dikeluarkan terkait untuk pencegahan dan penanganan penyebaran virus corona. Â Seperti pelarangan sementara perjalanan baik laut maupun udara dari Negara yang termasuk zona merah, pelarangan/pembatasan sementara ekspor-impor makanan minuman .
Pelarangan sementara terhadap penerbangan international berdampak pada menurunnya wisatawan asing masuk ke Indonesia, sehingga akan berdampak pada penurunan omset pariwisata. Banyak Pedagang yang mengandalkan penghasilan dari bisnis pariwisata harus merelakan penurunan pengahasilannya, bahkan kehilangan penghasilan karena tidak ada wisatawan yang berkunjung. Seperti pedagang makanan minuman, penjual jasa travel, perhotelan. Belum lagi mereka harus membatasi waktu dan intensitas aktifitas berdagang, karena protokol Kesehatan dan kebijakan pembatasan beraktifitas.
Biro biro perjalanan maupun perhotelan dan pengelolaan tempat pariwisata harus menelan kerugian besar karena pembatalan tiket, sehinga harus mengurangi karyawan nya dalam jumlah yang cukup besar karena tidak mampu membayar karyawannya
Pedagang. pengrajin barang souvenir yang biasanya akan meraih keutungan lebih besar jika pembeli dari luar negri  harus menerima penurunan omset yang signifikan bahkan kehilangan omset, karena orang akan cenderung membelanjakan uangnya untuk keperluan yang bersifat vital, serti makan, Kesehatan.
Ketika bisnis kehilangan pendapatan,pengangguran cenderung akan semakin meningkat, maka hal ini akan mengubah guncungan sisi penawaran menjadi guncangan sisi permintaan. Tingkat keparahan dampak ini akan sangat tergantung pada pergerakan orang dan kegiatan ekonomi serta pada skala dan kemanjuran respons oleh otoritas otoritas keungan nasional
Selain kegiatan Pariwisata, Kegiatan ekonomi international yang juga terdampak adalah kegiatan ekspor-Impor. Banyak konsumen yang terbiasa membelanajakan uangnya untuk membeli barang barang import harus menghentikan pembelian, Karena kekhawatiran akan tertular virus corona melalui barang yang dibeli, atau pengiriman yang lama karena pengaruh kebijakan penerbangan.
Selain import, bidang ekspor juga terpengaruh. Banyak Negara yang biasanya mengimport barang dari Indonesia harus mengurangi orderan yang drastis bahkan membatalkan pesanannya karena penurunan permintaan atau penurunan konsumen dinegaranya
Adanya beberapa permasalahan diatas dan masih banyak lagi permasalahan yang ditimbulkan oleh virus corona ini, membuat pemerintah dan semua pihak harus saling bahu membahu untuk bisa keluar dari masalah ini, dan dapat beraktifitas normal kembali dan bisa beraksur angsur memulihkan kondisi ekonomi baik domestic maupun internationalÂ
Kebijakan kebijakan baru/trobosoan baru maupun dukungan pemerintah sangat diperlukan guna menyikapi kondisi yang ada. Terutma untuk pelaku pelaku usaha kecil dan menengah UKM.