Akhir pekan ini penggemar sepakbola bakal dihibur oleh Big Match English Premier League, duel antara dua klub peringkat teratas di klasemen, Manchester City vs Leicester City. Saat ini Leicester City berada di peringkat pertama klasemen dengan perolehan 47 poin, unggul tiga poin dari Manchester City.
Manchester City dan Leicester City sama-sama sedang menjalani tren positif di Premier League. Manchester City sudah tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhir di Premier League,membuat empat kali menang dan tiga kali seri. Sedangkan Leicester City belum terkalahkan dalam enam pertandingan terbaru di EPL, membuat hasil tiga kali menang dan tiga kali seri. Duel terakhir antara kedua klub berlangsung pada tanggal 30 Desember 2015 silam, berkesudahan 0-0.
PERFORMA TERKINI PEMAIN LEICESTER CITY
The Foxes (julukan Leicester City) membuat banyak pihak tercengang. Pada musim lalu The Foxes nyaris terkena degradasi, namun pada musim ini mampu lama bercokol di puncak klasemen, mengacak-acak kedigdayaan klub elit The Big Four (Chelsea, Manchester City, Manchester United, Arsenal).
Leicester City menjelma jadi klub yang rajin membobol gawang lawan sejak dibesut oleh pelatih gaek Claudio Ranieri. Trio Jamie Vardy, Riyad Mahrez, Shinji Okazaki menjadi peyumbang gol terbanyak buat The Foxes. Total sebanyak 35 gol telah dibukukan oleh tiga pemain tersebut, Vardy (18 gol), Mahrez (13 gol), Okazaki (4 gol). Selain karena aksi gemilang tiga pemain tadi, The Foxes rajin membobol gawang lawan berkat aksi apik duet Marc Albrighton dan Daniel Drinkwater yang telah membuat total 10 assist.
Paruh pertama musim ini lini pertahanan Leicester City rapuh mudah kebobolan gol. Namun, performa lini pertahanan The Foxes membaik jelang akhir tahun 2015. Dalam enam pertandingan terbaru, Leicester City sudah membuat 4 cleansheet. Makin kuatnya pertahanan The Foxes berkat semakin kompaknya permainan duet gelandang bertahan Daniel Drinkwater dan Ngolo Kante. Kuartet Wes Morgan Robert Huth, Danny Simpson dan Christian Fuchs juga makin padu di lini belakang Leicester City. Kasper Scheimeichel sudah semakin mantap mengawal gawang The Foxes.
PERFORMA TERKINI PEMAIN MANCHESTER CITY
Sempat terseok-seok di paruh pertama musim ini, prestasi Manchester City melesat tinggi seiring dengan performa apik Sergio Aguero yang makin rajin mencetak gol. Aguero membuktikan levelnya sebagai striker top dunia, sempat diganggu cedera pada awal musim, Aguero kini sudah membuat 13 gol di Premier League.
Sayangnya, Manchester City tak bisa menurunkan kekuatan terbaik saat menjamu Leicester City, karena ada enam pemain dari skuat utama yang sedang dibekap cedera, yaitu Kevin De Bruyne, Samir Nasri, Jesus Navas, Vincent Kompany, Eliaquim Mangala dan Wilfried Bony.
Cederanya Kevin De Bruyne bakal membuat Manchester City kehilangan daya gedor serangan. De Bruyne sudah membuat 5 gol dan 9 assist di Premier League musim ini. Dengan absennya De Bruyne, maka Manchester City bakal mengandalkan Yaya Toure, Raheem Sterling dan David Silva untuk membantu Aguero menggedor lini pertahanan The Foxes.
Bakal absennya Kompany dan Mangala, membuat manajer Manuel Pellegrini mau tak mau memainkan bek gaek Martin Demichelis yang telah berusia 35 tahun, menemani Nicolas Otamendi di sentral pertahanan Manchester City. Untunglah bagi Pellegrini, saat kehilangan dua sentral bek terbaiknya, performa kiper Joe Hart sedang sangat bagus, membuat 4 cleansheet dalam enam pertandingan terakhir di Premier League.
