Kompasianival 2024 di Chillax Sudirman ramai dihadiri tamu antar generasi dari pagi hingga malam, Sabtu (2/11/2024).
Pengunjung yang datang ke Kompasianival 2024 sudah membeludak sejak pagi hari, padahal acara utamanya baru dimulai jam 1 siang.
Diriku tiba di Chillax Sudirman sekitar jam 10 pagi, di dalam area acara sudah banyak orang yang sebagian besar generasi muda.
Ketika diriku mengirim foto papan bunga dari Opa Tjiptadinata di Chillax ke grup WA blogger yang banyak Kompasianer, mbak Windhu menimpali, "Tumben bro dirimu datang pagi-pagi ke Kompasianival."
Pengunjung yang datang ke Kompasianival 2024 sudah membeludak sejak pagi hari, padahal acara utamanya baru dimulai jam 1 siang.
Daku biasanya memang sering datang siang atau sore hari ke Kompasianival edisi-edisi sebelumnya. Tahun ini datang lebih awal ke Kompasianival karena sudah mendaftar ke beberapa sesi Kompasiana Clinic yang dimulai sejak jam 10 pagi.
Spot konsultasi dengan pembicara Kompasiana Clinic ada di sisi kiri panggung utama.
Diriku mengikuti empat sesi Kompasiana Clinic di Kompasianival 2024 karena ingin menambah wawasan baru mengenai perkembangan dunia digital terkini.
Konsultan Kompasiana Clinic yang aku temui, yaitu:
- namboru Erry Yulia Siahaan yang menjelaskan mengenai membangun plot twist dalam cerita.
- teteh Siska Fajarrany dosen gen Z yang memberitahukan bagaimana cara membuat artikel pop menarik
- mbak butet Efa Butarbutar yang menjelaskan bagaimana cara dan tantangan memonetisasi konten.
- mbak Dewi Puspa yang membeberkan rahasia suksesnya membuat film dan mendirikan komunitas Komik di Kompasiana
Saya menyiarkan secara langsung lewat streaming Tiktok ketika berbincang konsultasi dengan empat wanita keren di Kompasiana Clinic tersebut.
Pada sesi Kompasiana Clinic lainnya ada mas Agung Han yang memberikan konsultasi bagaimana kiat memenangkan lomba blog. Ada pula ito Afrianty Pardede editor Elex Media yang memberitahukan kepada penulis tips menembus penerbit mayor.
Mas Rudi Apriadi yang menjelaskan tentang membuat video pendek berkualitas bagus. Serta mbak Nindy Prisma yang di sesi clinic-nya menjelaskan semua hal mengenai Kompasiana.
Pengunjung Kompasianival 2024 semakin ramai ketika siang. Anak-anak muda mendominasi, dan sudah tiba beberapa penulis Kompasiana yang sudah aku kenal lama. Ada Andrie Gan, Fery W, dan lainnya.
Di sisi kanan dan depan panggung ada booth dari sponsor KAI dan Qatar Airways, komunitas Jakarta Backpacker, komunitas KutuBuku yang menggalang donasi buku untuk warga Papua, serta booth kreasi kain tenun tradisional.
Panitia Kompasianival 2024 juga menyediakan dispenser air minum isi ulang yang bebas diambil oleh peserta yang datang. Sebelumnya memang sudah diberitahukan agar peserta membawa tumbler masing-masing untuk mengurangi sampah plastik
Diriku terkesan ketika melihat anak-anak muda yang ternyata sebagian besar mahasiswa tampak antusias mengikuti jalannya acara utama Kompasianival 2024.
Satu hal yang membuat saya terkesan adalah pengunjung yang bisa dikategorikan sebagai penulis kawakan yang sering hadir di acara Kompasiana, bisa guyub duduk bareng bersama muka-muka baru dari generasi Z di Kompasianival 2024.
Semua menaruh atensi dengan rangkaian acara yang diisi oleh Lidwina Nathania (pembaca puisi), Joseph Osdar (mantan wartawan Istana Negara), Handoko Hendroyono (penggagas MBloc, dsb).
Lalu ada pembacaan cerita pendek yang dibawakan oleh lima pemenang storyslam competition di Kompasiana, yaitu Denik Erni Purwitosari, Fauziah Kurniasari, Hasan Ali, Wuri Handoko, dan Aulia Ana.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pengumuman lomba maskot DJKA, dan bincang mengenai kehidupan komuter urban berkonsep green dengan nara sumber Nanda Suwandhana (Media Relations Specialist 2, KAI Commuter) dan Widi Kurniawan.
Ketika sore, mulai berdatangan para Kompasianer kawakan. Yang mengejutkan diriku, banyak sosok senior yang sudah lama tidak muncul di kegiatan Kompasiana, hadir di Kompasianival 2024. Beberapa diantaranya Babeh Helmi, Eri Surbakti, Langit Quinn, MC kondang Yosh Aditya.
Mas Iskandar Zulkarnaen eks COO Kompasiana, dan mbak Widha Karina mantan head of content Kompasiana juga datang.
Acara Kompasianival 2024 pada petang dan malam semakin meriah dengan kehadiran Ratih Kumala penulis "Gadis Kretek", Wregas Bhanuteja sutradara film "Budi Pekerti", komika Jui Purwoto. Serta launching buku KKN (Kuliah Kerja Ngonten).
Budi Susilo menang dua penghargaan. KOTEKA menang sebagai komunitas terbaik. Pemenang lainnya, Siska Fajarriany, Dina Amalia, Itha Abimanyu, Tutut Setyorini.
Karaoke bareng jadi penutup Kompasianival 2024, berlangsung ramai seru jingkrak joged asoy. Diriku sempat naik panggung jadi backing vocal Yosh Aditya nyanyi J.A.P (Sheila on 7).
Begitulah keseruan dan kemeriahan Kompasianival 2024 yang ramai pengunjung dari lagi hingga malam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
