Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Editor - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Aryna Sabalenka Juara US Open 2024, Pegula Berikan Perlawanan Hebat di Final

8 September 2024   07:18 Diperbarui: 8 September 2024   11:10 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aryna Sabalenka menggeletakkan badannya di lapangan sembari menutup wajahnya dalam keriuhan belasan ribu penonton Stadion Arthur Ashe yang memberikan tepuk tangan. Sabalenka baru saja meraih gelar juara Grand Slam US Open 2024.

Kemudian Sabalenka bangkit berdiri menghampiri Jessica Pegula di depan net. Sabalenka lalu memeluk Pegula yang baru dikalahkan di final US Open.

Aryna Sabalenka kini mengoleksi tiga gelar juara Grand Slam di nomor tunggal. Dia sebelumnya juara Australian Open 2023 dan 2024.

Sabalenka jadi petenis tunggal putri kedelapan yang mengoleksi juara Australian Open dan US Open di tahun yang sama. Angelique Kerber petenis putri terakhir yang membuat prestasi tersebut di tahun 2016 sebelum Sabalenka.

Aryna Sabalenka tampil hebat sejak babak pertama US Open 2024/foto: usopen.org - Mike Lawrence
Aryna Sabalenka tampil hebat sejak babak pertama US Open 2024/foto: usopen.org - Mike Lawrence
Penampilan hebat sejak babak pertama membuat Aryna Sabalenka tak bisa ditaklukan lawan-lawannya di US Open 2024.

Sabalenka hanya kehilangan satu set dari tujuh pertandingan yang dilakoninya sejak babak pertama hingga final US Open 2024.

Jessica Pegula sudah memberikan perlawanan hebat di pertandingan final. Namun Sabalenka terlalu kuat dengan membuat 40 winners dibandingkan Pegula yang hanya 17. 

Jessica Pegula memberikan perlawanan hebat kepada Sabalenka di final US Open 2024/foto: usopen.org - Andrew Ong 
Jessica Pegula memberikan perlawanan hebat kepada Sabalenka di final US Open 2024/foto: usopen.org - Andrew Ong 
Pegula di awal set pertama mampu mematahkan serve Sabalenka di game ketiga. Namun Sabalenka membalasnya di game keempat, melakukan break point. 

Aryna Sabalenka lantas unggul 5-2 setelah mematahkan serve Pegula di game keenam dengan tiga kali membuat forehand winner. 

Jessica Pegula yang baru pertama kali lolos ke final Grand Slam tidak menyerah begitu saja, berhasil menyamakan skor jadi 5-5 usai melakukan break point di game 9.

Game 11 dalam posisi Sabalenka memegang servis berlangsung sengit hingga terjadi deuce berulang empat kali. (lanjut baca dan lihat highlight ke halaman 2)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun