Klub-klub Italia begitu kuat pada era 1980an hingga pengujung 2000an, sehingga bisa silih berganti menjadi juara di kompetisi Eropa.Â
Inter Milan, Juventus, Parma, dan Napoli bergantian sukses juara di ajang Liga Europa (dulu bernama Piala UEFA) di era 1980an hingga 1990an. Fiorentina, AS Roma, Torino, dan Lazio menjadi runner-up Piala UEFA pada era yang sama.Â
Di ajang Piala Winners Eropa yang kini sudah tak ada, Juventus, Sampdoria, Parma, dan Lazio sempat menjadi juara pada era 1980an dan 1990an.
Juventus dan AC Milan juga sangat perkasa bergantian juara di Liga Champions pada era tersebut.Â
Kisah sukses Inter Milan menjadi juara Liga Champions di musim 2009-2010 menjadi penutup masa kejayaan klub-klub Italia di kompetisi Eropa.Â
Setelahnya klub Italia tak mampu bersaing untuk meraih juara di Liga Champions. Bahkan sangat kesulitan untuk sekadar lolos ke babak semifinal.Â
AS Roma wakil Italia terakhir yang menembus semifinal Liga Champions di musim 2017-18 .
Jebloknya Prestasi Klub Italia di Liga Champions Musim 2021-2022Â
Kiprah klub Italia di Liga Champions musim ini sangat jeblok. Inter Milan dan Juventus tersingkir di babak 16 besar. Sedangkan AC Milan dan Atalanta tersisih di fase grup.Â
Tersingkirnya Inter Milan di babak 16 besar masih dapat dimaklumi, karena lawan yang dihadapi adalah klub kuat Liverpool yang sudah 6 kali juara Liga Champions.
Tapi, kegagalan Juventus melewati babak 16 besar terbilang memalukan buat ukuran klub yang sudah 9 kali tembus final Liga Champions.Â