Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Penulis - Tourism worker until 2010; Digipreneur since 2010

you can contact me at bolafanatik(at)Gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Trio Srikandi Pemanah Indonesia Ranking 3 Piala Dunia di Antalya

20 Juni 2016   17:44 Diperbarui: 21 Juni 2016   05:27 1657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: istimewa/dokumentasi Rona Siska Sari

Perjalanan srikandi pemanah Indonesia meraih perunggu nomor Compound diawali dengan keberhasilan mereka menempati peringkat 10 dalam babak kualifikasi dengan membuat skor 2042. 

Triya Resky Andriyani/ foto: worldarchery.org
Triya Resky Andriyani/ foto: worldarchery.org
Tim Compound putri Indonesia mendapat lawan berat di babak pertama, karena menghadapi Italia yang diperkuat juara dunia Marcella Tonioli. Tim putri Italia diperkuat pula oleh mantan juara dunia junior Anastasia Anastasio, serta juara Eropa, Laura Longo. Tak diduga, srikandi pemanah Indonesia berhasil mengungguli Italia dengan skor 227-223. 

Sukses mengalahkan Italia, pada babak berikutnya trio srikandi pemanah Indonesia tampil lebih percaya diri mengalahkan tim Inggris Raya dengan skor 217-209. 

Di babak semifinal, Indonesia harus mengakui keunggulan tim Belanda. Indonesia kalah 222-229 lawan Belanda yang diperkuat pemanah runner up Kejuaraan Dunia 2015, Inge Van Caspel. Triya-Dellie-Rona berhasil bangkit dalam pertandingan berikutnya, mengungguli India dalam perebutan medali perunggu.

foto istimewa/ dokumentasi Rona Siska Sari
foto istimewa/ dokumentasi Rona Siska Sari
Sayangnya, keberhasilan trio pemanah putri Indonesia meraih perunggu nomor Compound tidak mendapatkan hadiah tiket tampil ke Olimpiade Rio De Janeiro tahun ini. Hanya nomor Recurve yang dipertandingkan dalam Olimpiade Rio 2016. Piala Dunia di Antalya merupakan kualifikasi terakhir cabang panahan di Olimpiade Rio. 

TIM RECURVE BEREGU PUTRA INDONESIA RAIH TIKET OLIMPIADE

Prestasi bagus lainnya dibuat pemanah Indonesia dalam Piala Dunia di Antalya. Tim beregu putra Indonesia dalam nomor Recurve, meraih tiket tampil di Olimpiade Rio 2016, setelah berhasil memenangkan final babak play off melawan Prancis.
( catatan: Ini sekaligus meluruskan pemberitaan berbagai media di Indonesia, yang menyebutkan tim beregu putra Indonesia meraih medali emas Piala Dunia. Dalam Piala Dunia 2016 di Antalya, tim Korea Selatan yang meraih medali emas beregu putra Recurve.)

Tim Recurve beregu putra Indonesia yang berhasil meraih tiket ke Olimpiade Rio, diperkuat oleh Riau Ega Egatha, Hendra Purnama dan Muhammad Hanif Wijaya. Trio Arjuna pemanah Indonesia tersebut, dalam babak kualifikasi Piala Dunia hanya menempati peringkat 19, sehingga gagal tampil ke babak utama yang diikuti 16 tim terbaik dalam kualifikasi. 

Tim beregu putra Indonesia tampil gemilang dalam babak play off memperebutkan tiket ke Olimpiade. Dalam babak pertama, Indonesia menang 6-2 atas Finlandia. Pada babak berikutnya Indonesia menang tipis 5-3 lawan Russia. 

Indonesia memastikan lolos ke Olimpiade, setelah di semifinal mengalahkan negara tetangga Malaysia dengan skor telak 6-0. Indonesia melengkapi keberhasilan, dengan memenangkan final play off lawan Prancis. Indonesia unggul telak 6-0 atas Prancis.

Dengan keberhasilan tim beregu putra Recurve Indonesia lolos ke Olimpiade Rio, maka Indonesia akan mengikuti tiga nomor panahan dalam Olimpiade tahun ini. Riau Ega Egatha akan sudah dapat tiket tampil di Olimpiade dalam nomor individual Recurve putra, berkat keberhasilannya meraih perunggu dalam Piala Dunia di Shanghai tahun 2015. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun