Kala pagi tersambut dan matahari meraba..
Hiruk pikuk jalanan jakarta padat hal biasa..
Aktifitas manusia yang berjuta siap menindih..
Terpikul beban dan fikiran..
Harapan dan keputusan menjadi bagian pasti..
Menunggu dan di tunggu itu rutinitas..
Seperti nasib..
Berjuta angan mengejar mimpi..
Bermuka lesu urat menampakan ambisi..
Lebih baik atau tetap saja sama..
Sepert nasib..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!