Sebentar saja, letakan sepi itu telak bersisian denganku
Biar segala yang berdegup adalah benar keinginan paling ditanak
Menginginkanmu, aku ingin semakin hebat
Terbaca di hari-hari yang belum
Tergaris di nasib baik yang akan
Maka deraskan kesedihan sampai ketakutanku memiliki wajah yang menggigil
Sebab menceritakan lambaian tangan dan punggungmu yang pamit tenggelam kelak
Air mataku menegaskan ingin belajar tak sanggup asin sendiri
Jakarta, September 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H