Mohon tunggu...
Celline Angginie Diaz
Celline Angginie Diaz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Bina Nusantara

Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Bina Nusantara.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Yuk, Kenali Pengertian dari Global Warming dan Cara Mengatasinya!

11 Januari 2022   14:50 Diperbarui: 11 Januari 2022   14:53 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: shutterstock 

Kira-kira, apa yang terlintas di kepala teman-teman ketika mendengar kata "global warming"? Apakah itu pemanasan global? Bumi makin panas? Atau bumi lagi dihangatkan? Hmm...

Global warming secara simpel merupakan fenomena ketika suhu rata-rata bumi meningkat dari tahun ke tahun. Mungkin beberapa kita yang sudah hidup puluhan tahun merasakan betapa panasnya lingkungan luar saat ini jika dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu. Salah satu penyebabnya panasnya sekarang adalah global warming ini.

Global warming tercipta karena menumpuknya gas-gas penyebab efek rumah kaca di atmosfer bumi, seperti karbon dioksida, metana, CFC (klorofluorokarbon) dan nitrogen oksida. Sebenarnya, bumi membutuhkan gas-gas tersebut supaya bumi tidak beku dan bisa tetap hangat. Namun, sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik, sama seperti keberadaan gas-gas rumah kaca ini. Terlalu banyak gas-gas rumah kaca yang menumpuk di atmosfer bumi ini menyebabkan suhu bumi meningkat secara drastis.

Deputi Bidang Klimatologi, BMKG Herizal mengatakan bahwa dari tahun 2020 sampai 2024 ini, suhu bumi meningkat dengan rata-rata 1 derajat celsius tiap tahunnya bahkan ada peluang sebesar 20% untuk mengalami kenaikan suhu sebesar 1,5 derajat celsius. WMO (World Meteorology Organization) bahkan sedang mengantisipasi agar kenaikan suhu bumi tidak lebih dari 1,5 derajat pada tahun 2030. Lalu, mengapa kenaikan suhu bumi ini harus dibatasi?

Dampak yang dibawa dari global warming ini sangat besar. Misalnya saja, ketika bumi semakin panas, es yang berada di daerah kutub akan mencair. Mencairnya es yang berada di kutub ini dapat membuat tinggi permukaan air laut meningkat. Jika permukaan air laut semakin tinggi, maka daratan akan tergenang oleh air laut atau dalam kasus terburuknya, dapat tenggelam. Selain itu, jika suhu bumi terus meningkat, maka akan terjadi kekeringan dalam waktu yang lama, kekacauan iklim, dan bahkan dapat mengancam kehidupan manusia dan makhluk lainnya akibat kepanasan. Menyeramkan bukan?

Sekarang, bagaimana cara kita untuk mengurangi dampak dari pemanasan global ini? Kita sebagai manusia dapat melakukan beberapa hal yang bisa mengurangi pemanasan global ini. Pertama, kurangi pemakaian AC. AC menghasilkan gas CFC yang dapat menyebabkan pemanasan global sehingga perlu kita batasi. Usahakan untuk menggunakan AC pada saat sore atau malam saja. Kedua, kita dapat menanam pohon apa saja di rumah kita. Pohon-pohon yang kita tanam dapat menyerap gas karbon dioksida dan mengubahnya menjadi gas oksigen yang kita butuhkan untuk bernafas. Ketiga, mengatur penggunaan listrik. Listrik yang kita gunakan saat ini sebagian besar dihasilkan dari pembakaran batu bara yang menghasilkan polusi udara dan tentunya gas rumah kaca itu sendiri. Dengan kita mengurangi pemakaian listrik, listrik yang diperlukan akan berkurang sehingga pembakaran batu bara juga akan berkurang dan penghasilan gas rumah kaca pun ikut berkurang juga.

Demikian informasi tentang global warming yang bisa saya sampaikan. Jika ada ide dan saran, silakan tulis di kolom komentar! Terima kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun