Business lunch, salah satu diantaranya yang paling digemari tamu. Saat business lunch bisa juga ajang berpromosi, diskusi, sedikit berdiplomasi seperti undangan makan siang Presiden Jokowi di Istana Merdeka yang baru lalu.
Pak Presiden mengadakan business lunch meeting di istana, istilah keren seperti breakfast meeting, coffee morning. Kurang tepat jika diterjemahkan harfiah. Artinya rapat sambil makan siang, begitu saja.
Business lunch dapat disajikan ala buffet luncheon atau prasmanan. Tujuannya hidangan cepat tersaji dengan pilihan aneka menu sesuka hati. Ada juga ditata ala family style seperti makan siang di Istana.
Set up family atau meja bundar biasa ditata untuk para pebisnis saat jamuan makan, penataan meja yang sering digunakan jamuan makan VIP. Ngariung bari ngumpul, makan ala keluarga.
Saya melihat foto di Kompas.com dan video makan siang istana saat Presiden menjamu ketiga calon presiden beberapa waktu lalu.
Selalu ada saja yang menarik untuk dibahas kala orang-orang penting jadi sorotan. Saya pun tertarik mengulas sepintas meski bukan bahasan politik.
Apa yang istimewa dari menu makan siang istana?
Saya membayangkan cermatnya juru masak dan tim dapur istana setelah beberapa kali saya turut terlibat dalam persiapan kedatangan Presiden di beberapa hotel.
Repot sudah biasa, tapi cermat, teliti itu mesti dilakukan setiap waktu sebelum menjamu makan siang tamu-tamu penting. Yang utama adalah menu.
Menu yang dipesan Tim Kepresidenan, biasanya ada soto ayam, ayam kampung goreng, udang goreng telur asin, sapi lada hitam, kailan cah sapi. Itu menu-menu yang kuingat.
Benar saja, menu makan siang di istana persis sama. Tampaknya ini menu favorit Pak Presiden.