Mohon tunggu...
Yusrizal Panjaitan
Yusrizal Panjaitan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger junior

Seorang tenaga pendidik di SMK Negeri 2 Tanjungbalai mengelola http:http://www.bjgp-rizal.com/2014/05/menangkap-rezeki-durian-runtuh-kontes-seo.html

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengenal Prinsip Kerja Generator Surya

15 September 2015   13:55 Diperbarui: 15 September 2015   13:55 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa yang tidak mengenal energi terbarukan yang satu ini. Walaupun penggunaannya belum maksimal di masyarakat karena harga mungkin lumayan gede untuk kocek kantong masyarakat menengah kebawah. Sebuah generator surya adalah beberapa modul surya yang dirangkai secara tertentu untuk menghasilkan tegangandan arus yang lebih besar. Sedangkan modul surya terdiri dari sel-sel surya yang terangkai secara seri atau parallel. Prinsip sel Surya yang bekerja berdasarkan banyaknya cahaya yang menyinari permukaan surya ini biasanya di rangkai agar menghasilkan tegangan dan arus tertentu. Sebagai energi terbarukan di masa mendatang solar sel terus dikembangkan untuk menghasilkan energi yang ramah lingkungan.

Rangkaian modul seri :

Modul dirangkai secara seri untuk meningkatkan tegangan sebuah generator.

Rangkaian modul paralel :

Modul dirangkai secara paralel untuk menghasilkan arus listrik yang lebih besar sebuah generator

 

Rangkaian modul seri-paralel :

Untuk rangkaian yang terhubung satu sama lain modul solar sel sering di rangkai seri dan parallel. Dengan begitu rangkaian ini menjadi inverter yang dapat menghasilkan tegangan dan arus listrik yang lebih tinggi. Disamping itu rangkaian kombinansi  seri dan parellel akan menyuplai daya lebih besar.

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun