Jairo Riedewald, pemain Crystal Palace yang bermain di Premier League, menjadi sorotan dan harapan baru bagi Timnas Indonesia.
Hasani Abdulgani, mantan EXCO PSSI dan anggota komite disiplin PSSI di bawah Erick Thohir, telah menyampaikan bahwa Jairo Riedewald bersedia bermain untuk Indonesia yang kini ditangani oleh Shin Tae-yong (STY).
Jairo Riedewald, yang memiliki darah keturunan Indonesia melalui ibunya yang setengah Belanda dan setengah Indonesia, sudah lama menjadi harapan Hasani.
Melansir dari YouTube Bung Ropan, Hasani pernah menunjukkan beberapa pemain potensial, termasuk Jairo Riedewald kepada Ronny Pangemanan.
Meski ini masih sebatas rumor, harapan besar terletak pada potensi kontribusi Riedewald untuk memperkuat tim nasional.
Dia memiliki pengalaman bermain di tim utama Ajax sebelum bergabung dengan Crystal Palace, membuatnya pemain dengan kualitas yang tak bisa dianggap remeh.
Riedewald, berusia 27 tahun, dapat bermain dalam tiga posisi kunci, yakni gelandang bertahan, bek tengah, dan bek kiri.
Kehadirannya diharapkan dapat memperkuat lini tengah tim nasional, terutama karena posisi gelandang bertahan menjadi fokus perhatian.
Meskipun Riedewald telah bermain untuk tim nasional Belanda sebelumnya, aturan FIFA memungkinkan pemain di bawah 21 tahun untuk tetap bisa bermain untuk tim nasional lainnya.
Dengan pengalaman yang dimilikinya, Riedewald bisa menjadi aset berharga untuk Timnas Indonesia.
Namun, keputusan akhir tetap tergantung pada Shin Tae-yong dan komunikasinya dengan PSSI.
Walau Riedewald telah menyatakan kesiapannya, belum ada pembicaraan formal.
Dengan catatan prestasi yang mengesankan di Liga Premier dan kemampuan bermainnya yang serba bisa, kehadiran Riedewald bisa membawa dimensi baru untuk Tim Garuda.
Menyusul sukses naturalisasi pemain seperti Shayne Pattynama dan Sandy Walsh, harapan tinggi terletak pada potensi pemain berkualitas seperti Jairo Riedewald.
Jika Jairo Riedewald berhasil direkrut, ini dapat membuka peluang baru bagi Timnas Indonesia untuk bersaing lebih baik di tingkat internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H