Status Shin Tae-yong yang belum mendapatkan kontrak baru membuat publik sepak bola Indonesia bergejolak.
Shin Tae-yong telah memberikan kontribusi positif bagi Timnas Indonesia, membawa Garuda melangkah ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Kini, desakan publik untuk keputusan PSSI semakin menguat, terutama setelah Shin Tae-yong mengungkapkan adanya tawaran dari tim lain.
Isu Piala Asia U23 dan Target Tertinggi
Pertanyaan mendasar muncul: Mengapa PSSI memasang target tinggi pada Piala Asia U23?
Turnamen ini bukan bagian dari kalender FIFA, dan target tersebut terasa tidak realistis dengan pemain-pemain Liga 1, sementara pemain abroad sulit diakses, melansir dari YouTube HATTRICK.
Coach Shin telah melakukan banyak perubahan, namun target tersebut terlalu berat, mengingat kualitas Liga 1 yang masih tertinggal dari liga negara lainnya.
Perubahan yang Dilakukan Shin Tae-yong
Coach Shin melakukan eksperimen, terutama dengan pola formasi 3-5-2 yang beralih di 4-4-2 saat TC di Turki, yang mendapat kritik namun menunjukkan keberanian dan keteguhan dirinya.
Ia juga berani membuat kesalahan dan mengakui ketidaksempurnaan, sebuah sikap langka di dunia pelatihan sepak bola.
Koreksi dan perubahan yang dilakukannya memperlihatkan hasil positif, meskipun skor yang didapatkan belum memuaskan.
Tawaran dari Tim Lain dan Dampak Positif
Berita mengenai tawaran dari tim lain telah menambah kompleksitas situasi.