Berawal dari sebuah pencarian jawaban dari sebuah tanya yang senantiasa menggelayut di benak pikiran tentang bagaimana memunculkan motivasi sehingga mampu mengantarkan seseorang ke sebuah kesuksesan. Lalu, atas ijin Tuhan Yang Maha Kuasa, penulis diarahkan ke sebuah catatan di facebook oleh seorang penulis ternama dengan beberapa buku yang telah ditelorkannya yang bernama Hernowo Hasim. Beberapa buku diantaranya berjudul Andaikan Buku itu Sepotong Pizza, Mengikat Makna, Quantum Reading, Quantum Writing, dan yang teranyar adalah Flow di Era Socmed.
Catatan yang ditulis oleh Hernowo tersebut mengupas ringkas tentang sebuah film inspiratif yang berjudul Eddie the Eagle.Film tersebut mengisahkan keberhasilan seorang olahragawan ski berasal dari Inggris bernama Eddie Edwards yang dijuluki dengan sebutan The Eagle. Film ini mengisahkan semangat juang tinggi yang dimiliki Eddie dengan berbagai macam kekurangan yang dimilikinya, baik fisik maupun non-fisik, yang konon bisa sukses menjadi perwakilan Inggris dalam Olimpiade Ski Terbang.
Di dalam catatan yang dibuat oleh Hernowo tersebut, penulis menemukan keywords atau kata-kata kunci untuk menggapai kesuksesan, yang kemudian penulis jadikan sebagai tips untuk meraih kesuksesan, yang penulis yakini bisa diejawantahkan dalam meraih berbagai kesuksesan.
Keyword yang pertama adalah Ibu. Ya seorang Ibu. Penulis katakan sekali lagi, Ibu. Tidak sedikit di dunia ini, dibalik kesuksesan orang-orang besar ternyata ada seorang Ibu yang luar biasa. Seorang Ibu, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, selalu memberikan yang terbaik untuk pertumbuhan, perkembangan, dan pendidikan anak-anaknya. “Al-ummu madrasatul ula”, Ibu adalah sekolah pertama dan utama. Dengan pendidikan baik yang diberikan seorang Ibu dapat melahirkan orang-orang besar dan hebat di dunia ini. Selain itu, doa dari seorang Ibu akan mampu mengantarkan seseorang kepada kesuksesan. Pun demikian sebaliknya. Sehingga syarat pertama dan utama untuk memeroleh kesuksesan adalah Ibu. Oleh karena itu, hargailah Ibu dan mintakan doanya untuk kesuksesan kita.
Keyword yang kedua adalah Ignition, atau yang dalam bahasa “trainer” disebut dengan pemberian motivasi. Motivasi bisa datang dari luar, pun bisa datang dari dalam diri sendiri. Motivasi bisa datang dari orang luar biasa yang mempunyai pemikiran-pemikiran dan karya yang luar biasa, atau bahkan dari orang biasa yang mempunyai pemikiran-pemikiran yang luar biasa. Motivasi yang datang dari dalam diri sendiri ini diyakini akan lebih awet dan memberikan energi yang lebih besar untuk mencapai kesuksesan.
Keyword yang ketiga adalah Practice, practice, and practice atau latihan, latihan, dan latihan. Ketika motivasi sudah ada digenggaman, maka langkah berikutnya untuk mencapai kesuksesan adalah dengan memerbanyak latihan atau percobaan. Tentu saja hal ini memerlukan pengorbanan baik materil maupun non-materil, serta waktu yang tidak sedikit. Tidak kalah penting dari itu semua yaitu keistiqomahan dalam menjalankannya. Namun, tidak sedikit orang-orang hebat yang meraih kesuksesannya dengan banyak melakukan latihan atau percobaan. Siapa yang tidak kenal dengan Thomas Alva Edison, sang penemu lampu pijar yang telah mengubah dunia dari keadaan gelap-gulita menjadi terang-benderang. Dia mencapai kesuksesan yang luar biasa itu, setelah melakukan percobaan ribuan kali. Selain itu ada Orville and Wilbur Wright yang telah melakukan beberapa kali percobaan sebelum akhirnya berhasil menciptakan mesin yang dapat terbang dan bertahan di angkasa. Michael Jordan merupakan contoh nyata yang lain. Dia merupakan olahragawan yang pantang menyerah dan tidak pernah berhenti berlatih basket. Selama karirnya dia telah meleset sebanyak 9000 tembakan. Coba bayangkan. Masih banyak orang-orang sukses lainnya yang mampu mencapai kesuksesannya melalui berbagai percobaan atau dengan latihan terus-menerus tanpa mengenal lelah.
Keyword terakhir yang saya temukan pada catatan Hernowo adalah Pride atau Kebanggaan. Pride di dalam Oxford English Dictionary diartikan sebagai “a feeling of deep pleasure or satisfaction derived from one’s own achievement, …” Artinya kurang lebih “rasa senang atau kepuasan atas prestasi yang dicapai”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indoneisa (KBBI), kebanggaan diartikan sebagai kebesaran hati, perasaan bangga, dan kepuasan diri. Pride atau kebanggan menurut penulis bisa menjadi salah satu hal penting untuk menggapai dan tetap istiqomah dalam kesuksesan. Bangga atas suatu keberhasilan penulis yakini akan menimbulkan semangat atau gairah, yang dalam bahasa Arab disebut himmahuntuk senantiasa memertahankan kesuksesan yang telah dicapai atau bahkan mencapai kesuksesan-kesuksesan lainnya.
Itulah tips untuk menggapai kesuksesan yang bisa penulis sharing melalui tulisan ini. Tentu saja tips ini bukanlah satu-satunya, masih banyak tips-tips lain yang bisa digali lebih dalam baik dari berbagai literatur ataupun dari pengalaman-pengalaman langsung orang-orang hebat yang telah sukses dalam bidang masing-masing. Selamat mencoba! :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H