Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ramadanku, Rinduku Semakin Tak Tertahankan

25 Mei 2017   15:27 Diperbarui: 26 Mei 2017   06:13 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Ilustrasi. https://plus.google.com/100126517999146044269"][/caption]

Cahaya keagunganmu telah tampak di pelupuk mata
Menyilaukan setiap pasang mata di garis khatulistiwa
Aroma harum tubuhmu semakin kuat tercium
Menyengat setiap membran hidung di ujung cakrawala

Senyum manismu semakin terlihat menawan
Setiap awan yang melintas di angkasa
Suara kebesaranmu semakin terdengar
Menggaung di seluruh jagat alam raya

Tanganku semakin kuat melambai
Tuk menggapai setiap percikan cahayamu
Jiwaku semakin kuat meronta 
Tuk menjemput keberkahanmu

Suara hatiku semakin keras berteriak
Memanggil-manggil cahaya keagunganmu
Jantungku semakin kencang berdetak
Memompa setiap tetes darah kerinduan

Kalbuku semakin syahdu merayu
Mengharapkan dekapan hangat keagunganmu
Rinduku semakin menggebu
Memimpikan kejembaran ampunan Tuhanku

Ramadhanku, 
Rinduku semakin tak tertahankan. []

#CG @Karawang, 27-05-2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun