Mohon tunggu...
Cecep Gaos
Cecep Gaos Mohon Tunggu... Guru - Guru pecinta literasi

Guru Kota Padi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku, Kau dan Dia

17 Juni 2018   22:47 Diperbarui: 17 Juni 2018   22:53 1453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: https://www.wattpad.com)

Di antara aku dan kau, ada Dia. Yang selalu menaburkan bunga-bunga cinta. Lalu tumbuh subur di dinding hati dan relung jiwa. Merekah indah tiada tara.

Di antara aku dan kau, ada Dia. Yang selalu menjaga hati dan jiwa. Agar cinta kita tetap terjaga. Meski kesedihan datang menyapa. Cobaan pun tak berhenti menerpa.

Di antara aku dan kau, ada Dia. Yang selalu menjadi tambatan. Selepas berlayar di luasnya samudera kehidupan. Terombang ambing di ganasnya ombak di lautan.  

Di antara aku dan kau, ada Dia. Sebagai saksi berpadunya dua hati dan jiwa. Abadi dalam satu ikatan cinta. Hingga berakhirnya lembaran cerita di dunia.

#CG @Sukabumi, 17-06-2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun