Saat ini, ku hanya ingin mencintaimu dengan sepenuh hati. Â Entah esok hari. Apakah cintaku masih dapat kau miliki? Â
Saat ini, ku hanya ingin menyayangi dengan sepenuh jiwa. Entah esok lusa. Â Apakah hati dan jiwaku masih tersisa?
Saat ini, ku hanya ingin memelukmu dengan erat. Tuk memberikan kehangatan cinta. Entah esok pagi. Apakah kehangatan itu masih bisa kau resapi?
Ketika sang mentari mulai menyinari, bisa saja hangat tubuhku tiba-tiba menghilang. Dingin membeku, namun tak sedikitpun menggigil. Â Dicabut dinginnya tangan Malaikat Izrail. Â
#CG @Karawang, 07-12-2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H