Ahli Dzikir. 16. AnNahl, 43. Sekali lagi, ...Ahli dzikr adalah seseorang yang manggon bertempat tinggal di dzikr. Rasa hati nurani bertempat tinggal dalam “ingatan” Dia, ini merupakan bukti adanya kholifatullah di muka bumi. Sebab Allah tidak menampak di permukaan bumi maka membuat utusan sebagai wakil Allah, untuk menunjukkan Cahaya al-Huda supaya berada didalam hidayah, sehingga mengetahui jalan pulang kembali kepada Diri Dzatullah.
Sekali lagi dzikr yaa.. dzikr, “ingatan” rasa hati nurani kepada Diri Tuhan Yang Al-Ghayb yang Allah NamaNya. Untuk tidak ditafsiri Al-Qur’an ataupun kitab. Ahladz-dzikr untuk tidak diterjemahkan menjadi ahli alqur’an. Sebab tidak mungkin Allah merancu, dan juga tidak ada keterangan satu ayatpun yang menjelaskan bahwa dzikr sama dengan Al-Qur’an, kecuali kesepakatan manusia yang (merasa ahli) kemudia menduga (tafsir) bahwa dzikr di maknai Al-Qur’an. Sebab jika kalimat dzikr diganti qur’an, sehingga menjadi ahlal-Qur’an juga tidak akan salah, namun artinya menjadi ahli membaca alqur’an. Sedang yang dimaksud adalah “ingatan hati nurani”.
https://www.youtube.com/watch?v=aA6T3JZ1PvE
https://www.youtube.com/watch?v=6WDRktZ4XBI
https://www.youtube.com/watch?v=atgh5thkAnU
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H