Mohon tunggu...
Catur Nurrochman Oktavian
Catur Nurrochman Oktavian Mohon Tunggu... Guru - guru mata pelajaran IPS di Salah satu SMP Negeri. suka menulis, dan sudah menghasilkan beberapa buku tentang pendidikan IPS

guru mata pelajaran IPS di Salah satu SMP Negeri. suka menulis, dan sudah menghasilkan beberapa buku tentang pendidikan IPS

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Lakukan "Passion" Meski dalam Keterbatasan

21 Juli 2018   22:53 Diperbarui: 21 Juli 2018   23:12 920
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Roger Crawford tidak pernah meminta dilahirkan dengan salah satu kaki yang buntung. Pun tidak pernah berharap jari-jari tangannya tidak lengkap. Tetapi kenyataan dilahirkan sebagai seorang difabel tetap harus Ia terima dengan lapang dada.

Karunia Tuhan Yang Maha Esa yang diberikan kepadanya ia tidak sia-siakan sehingga Crawford setidaknya memenangkan hampir seluruh pertandingan tenis di sekolah menengah yang diikutinya bahkan pernah menjadi pemain tenis profesional ketika duduk di perguruan tinggi. Crawford bahkan dikenal lebih lanjut sebagai pengarang dan pembicara di berbagai penjuru dunia. Sungguh luar biasa!

Penulis yakin separuh dari pembaca tentu mengenal Stevie Wonder. Seorang tuna netra yang memiliki suara emas. Sebagai penyanyi terkenal dunia di era 80-an dengan salah satu hitsnya I Just Called To Say I Love You menjadi karya legacy di dunia musik. Ia telah menginjakkan kaki di berbagai negeri berbeda meskipun tidak dapat dilihatnya. Memiliki keterbatasan indra penglihatan tidak lantas membuat kehidupan Stevie murung dan hancur. Ia memanfaatkan kelebihan yang dimiliki untuk menghibur jutaan orang di berbagai penjuru dunia dengan suara emasnya.

Tulisan ini tidak akan membahas bagaimana proses mereka dapat mengubah kelemahan menjadi kekuatan. Penulis hanya ingin menyampaikan bahwa kehidupan mereka diisi penuh dengan hal yang luar biasa meski cacat tubuh mendera.

Lantas bagaimana dengan kehidupan Anda? Apakah pernah Anda, yang kebanyakan memiliki tubuh dan kehidupan normal, melakukan sesuatu yang luar biasa bagi diri sendiri dan orang banyak? Jika Anda menjawab tidak pernah, mengapa dua orang penyandang difabel sebagai ilustrasi cerita di atas, ko mampu? Apa bedanya Anda dan mereka? Jawabnya hanya satu yaitu: passion.

Crawford dan Stevie mempunyai passion sedangkan Anda tidak. Passion yang menjadikan mereka terus bergerak, mengubah kelemahan menjadi kekuatan, mengerahkan potensi terbaik apa saja yang mereka miliki sehingga bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Sebesar apa pun hambatan, sebanyak apa pun kekurangan, maka dengan passion, Anda dapat mengatasinya dan membalikkan semua keadaan!

Percaya atau tidak tentang tulisan ini, itu urusan Anda, bukan Saya! Penulis tidak akan memaksa Anda untuk percaya. Tapi setidaknya fakta telah membuktikan bahwa mereka yang dikaruniai kekurangan fisik tetapi karena memiliki passion maka tergerak untuk berlatih keras terus menerus untuk menempa diri sekeras mungkin dan menjadi lebih baik. Kemudian dapat mengubah kehidupan menjadi positif dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain.

Anda memiliki passion tertentu? Sila Anda bergerak berdasarkan passion tersebut. Buktikan saja!

Wallahualambishowab

Bojonggede, 6 Agustus 2017

Catur Nurrochman Oktavian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun