Akhirnya, saat yang ditunggu-tunggu tiba! Setelah berbulan-bulan merencanakan liburan, aku dan teman-temanku berangkat ke Bali. Pulau Dewata ini selalu jadi impian kami, dan kali ini kami siap menjelajahi semua keindahannya.
   Hari Pertama, Menyambut Bali dengan Senyuman. Setelah penerbangan yang cukup singkat, kami mendarat di Bandara Ngurah Rai. Udara hangat dan aroma laut langsung menyambut kami. Kami segera menuju villa yang sudah dipesan, dan betapa terkejutnya kami saat melihat pemandangan dari balkon---pantai yang indah dan langit biru cerah!Setelah beristirahat sejenak, kami memutuskan untuk menjelajahi Pantai Kuta. Di sana, suasana ramai penuh dengan wisatawan dari berbagai negara. Kami bermain ombak dan mencoba berselancar---meski jatuh bangun, tawa kami tak pernah berhenti. Menjelang sore, kami menikmati sunset yang memukau sambil duduk di tepi pantai dengan es kelapa muda segar.
   Hari kedua dimulai dengan semangat! Kami mengunjungi Pura Tanah Lot, pura yang terkenal dengan pemandangannya yang menakjubkan. Di sana, kami berfoto-foto dan menikmati suasana spiritual yang kental. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Ubud untuk menikmati keindahan sawah terasering. Kami berjalan-jalan di antara hijau daun padi sambil menghirup udara segar.Malam harinya, kami menyaksikan pertunjukan Tari Kecak di Uluwatu. Suasana semakin magis saat matahari terbenam di balik laut, dan suara ombak menambah keindahan pertunjukan. Momen itu benar-benar bikin merinding!
   Di hari ketiga Kami memutuskan untuk mencoba aktivitas air di Tanjung Benoa. Kami bermain jet ski dan banana boat---seru banget! Teriakan kegembiraan kami mengisi udara tropis Bali. Setelah puas bermain air, kami menikmati makan siang seafood segar di pinggir pantai.Sore harinya, kami menuju Pantai Nusa Dua untuk bersantai. Pasir putihnya lembut dan air lautnya tenang, sempurna untuk berjemur. Kami juga mencoba pijat tradisional Bali yang bikin tubuh terasa segar kembali.
   Dan akhirnya, di hari terakhir, kami memutuskan untuk berbelanja oleh-oleh di pasar seni Ubud. Banyak kerajinan tangan yang menarik perhatian kami---dari kain batik hingga perhiasan unik. Setelah puas berbelanja, kami mengunjungi Pasar Sukawati untuk mencari barang-barang khas Bali lainnya.Sebelum pulang, kami menyempatkan diri untuk menikmati makan malam terakhir di Jimbaran sambil menikmati seafood bakar di tepi pantai. Suasana malam itu sangat romantis dengan suara ombak dan cahaya lilin.Dengan hati penuh kenangan indah, kami meninggalkan Bali dengan senyuman lebar. Liburan kali ini bukan hanya tentang tempat-tempat yang dikunjungi, tetapi juga tentang kebersamaan dan tawa yang dibagikan bersama teman-teman terbaikku. Bali memang selalu punya cara untuk membuat kita jatuh cinta!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H