Mohon tunggu...
Prabowo Sulaiman
Prabowo Sulaiman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon yang ingin berguna bagi bangsa dan dunia

Selanjutnya

Tutup

Music

Fenomena WIB! Kaum Gen Z Dibikin Galau oleh Lagu "Satu Bulan"

29 Oktober 2024   11:21 Diperbarui: 29 Oktober 2024   11:29 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Bernadya Ribka Jayakusuma, lahir pada 16 Maret 2004 di Surabaya, adalah penyanyi dan penulis lagu yang sedang naik daun. ia merilis single debut "Apa Mungkin" pada 2022 dan album *Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan* pada 2024, yang mencakup lagu populer "Satu Bulan." Lagu ini dirilis pada 22 Juni 2023 merupakan lagu yang bergenre pop, telah menjadi fenomena di media sosial dengan 142 juta pendengar di Spotify.

Lagu "Satu Bulan" oleh Bernadya menggambarkan perasaan mendalam seorang perempuan yang belum bisa move on setelah putus cinta. Dalam liriknya, ia merasakan kesedihan dan kerinduan yang kuat, sementara mantannya tampak baik-baik saja dan sudah melanjutkan hidup. Lagu ini mengekspresikan kerentanan emosional, dengan pertanyaan apakah mantan kekasihnya telah menemukan pengganti, menciptakan koneksi yang kuat dengan pendengar yang pernah mengalami patah hati. Melodi sederhana dan vokal lembut Bernadya menambah kedalaman emosional, menjadikannya sangat relatable bagi banyak orang.

Lagu "Satu Bulan" yang dinyanyikan oleh Bernadya telah menjadi fenomena di kalangan Generasi Z, menciptakan gelombang perasaan galau di antara para pendengarnya. Dengan lirik yang menyentuh tentang kerinduan dan harapan, lagu ini menggambarkan pengalaman emosional yang sering dialami oleh generasi muda saat menghadapi hubungan yang rumit. Ketika mendengar melodi yang catchy dan lirik yang relatable, banyak Gen Z merasa terhubung dengan kisah cinta yang disampaikan, sehingga menciptakan perasaan nostalgia dan kerinduan yang mendalam.

Fenomena ini juga mencerminkan bagaimana musik dapat menjadi medium untuk mengekspresikan perasaan dan pengalaman hidup. Dalam era digital, di mana media sosial memainkan peran besar, lagu "Satu Bulan" dengan cepat menyebar dan menjadi viral, menarik perhatian banyak orang. Hal ini menunjukkan bahwa Generasi Z tidak hanya mencari hiburan, tetapi juga mencari penguatan emosional melalui musik yang mampu menggambarkan perjalanan hidup mereka. Dengan demikian, Bernadya tidak hanya menciptakan lagu, tetapi juga menjadi suara bagi generasi yang sedang berjuang dengan berbagai perasaan kompleks dalam hidup mereka.

Kaum Gen Z memberikan tanggapan positif terhadap lagu "Satu Bulan" karya Bernadya, yang menjadi viral di TikTok. Liriknya yang sederhana namun mendalam berhasil menyentuh perasaan anak muda, menggambarkan kesedihan setelah perpisahan dan kerinduan yang mendalam. Banyak pendengar merasa terhubung dengan tema galau yang diangkat, terutama saat menghadapi kenyataan bahwa mantan pasangan tampak baik-baik saja setelah putus. 

Lagu "Satu Bulan" oleh Bernadya sangat direkomendasikan bagi mereka yang sedang merasakan galau setelah putus cinta. Dengan lirik yang menyentuh, lagu ini menggambarkan perasaan kerinduan dan kesedihan ketika melihat mantan pasangan bahagia dengan orang lain. Bait ikonik seperti "Sudah adakah yang gantikanku" mencerminkan dilema emosional yang sering dialami banyak orang, terutama Gen Z, yang merasa terjebak dalam kenangan cinta yang belum sepenuhnya terlupakan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun