Mohon tunggu...
Evelyne Kezia Priyantono
Evelyne Kezia Priyantono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Sastra Inggris semester 7 dengan minat di linguistik dan posthuman. Penggemar buku non-fiksi, science fiction, dan ensiklopedia planet. Mari berbagi wawasan dan diskusi menarik di sini!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Milenial Kencong Siap Jadi Agen Perubahan Desa

20 Agustus 2024   12:43 Diperbarui: 20 Agustus 2024   12:48 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Kencong, 20 Agustus 2024 --- Mahasiswa KKN Kolaboratif kelompok 005 Desa Kencong mengadakan sosialisasi berjudul "Pengembangan Pemuda dalam Keberlanjutan Desa Kencong" pada 8, 12, dan 15 Agustus di tiga sekolah: SMA PGRI 1 Kencong, SMK Negeri 5 Kencong, dan SMA Ma'arif NU Kencong. Program ini bertujuan memberikan wawasan kepada siswa tentang pentingnya mengenali potensi diri dan desa, sekaligus mengedukasi mereka mengenai risiko pernikahan dini.

Vikhory Bagus, salah satu pemateri dari mahasiswa KKN, memaparkan bagaimana potensi pribadi dapat berkontribusi pada keberlanjutan desa. Dalam paparannya, ia mengajak siswa untuk lebih peka terhadap kemampuan diri dan melihat peluang pengembangan desa melalui peran aktif generasi muda.

Selain itu, hadir pula Ibu Nur Khasanah dari Puskesmas Kencong yang membahas bahaya pernikahan dini. Dengan jelas, ia menjelaskan dampak kesehatan dan sosial yang mengancam remaja jika memilih menikah di usia muda. Sosialisasi ini memberikan perspektif baru bagi para siswa, terutama dalam menjaga keseimbangan antara pendidikan, kesehatan, dan kehidupan sosial.

Vega, siswa dari SMA Ma'arif NU Kencong, mengungkapkan kesannya terhadap kegiatan ini. "Kegiatan ini membuka pandangan saya tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan bagaimana hal itu berperan dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya. Vega juga merasa bahwa materi yang disampaikan relevan dan bermanfaat untuk diterapkan dalam kehidupan pribadi maupun sosial.

Secara keseluruhan, kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat respons positif dari para siswa. Mereka terlibat aktif dalam diskusi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap materi yang disampaikan. Program ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi para siswa Kencong untuk mengenali potensi mereka dan berkontribusi nyata dalam keberlanjutan desa. Semangat perubahan yang muncul dari generasi muda ini mungkin terlihat sederhana, tetapi bisa menjadi pondasi kuat bagi masa depan Desa Kencong yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun