Mohon tunggu...
Catatan Yoan
Catatan Yoan Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Malu ah! Hari Gini Masih Pakai Barang KW!

5 Januari 2016   06:48 Diperbarui: 5 Januari 2016   06:58 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Lagi asik lihat-lihat jam tangan di sebuah akun instagram, eh gak sengaja ketemu sama barang yang harganya kok miring banget, sampai tiarap mungkin.. hehehe.. Dilihat reviewnya, diamat-amati gambarnya, dibandingkan dengan gambar barang hasil searching dari si 'mbah'.. Sama persis, plek keteplek, gak ada beda, bagai pinang dibelah dua. Langsung saja saya add LINE nya si admin, singkat cerita, ternyata barang KW alias Non ORI alias serupa tapi tak sama. Akhirnya saya urungkan niat saya beli jam harga tiarap tersebut. 

Teringat waktu sedang jalan-jalan ke pusat belanja besar di Jakarta, banyak pedagang yang teriak-teriak, dengan barang-barang dagangan berserakan seolah tak bernilai. Pengunjung-pengunjung berkerumun, 'mengeroyok' si abang, dan pulang membawa 3-5 tas bahkan lebih. Selintas terlihat, wow, merk-merk terkenal loh, tapi ternyata KW. Harga bisa super miring 1/10, 1/20, 1/30 bahkan lebih dibanding merk aslinya (ORI). Jalan sedikit lebih dalam, saya menemukan sendal sepatu karet yang dulu cukup terkenal itu, luar biasa juga loh. Harganya kok murah banget, di mall bisa di atas 500 ribuan, disini cuma 50-100 ribu saja. Lagi-lagi KW, KW lagi-lagi.. 

Saya coba cari informasi tentang barang-barang KW, ternyata tipe nya juga banyak macamnya loh. Ada KW Super yang mirip sekali dengan ORI nya, di bawah kelas itu ada masih ada KW 1, KW 2, KW 3 yang semakin jauh dari si ORI. Harga barangnya juga menyimpang lebih rendah jauh sekali dibandingkan dengan yang ORI. 

Fenomena ini mudah saja dan menarik untuk diamati, dinilai, dan dikomentari. Mereka yang senang membeli barang KW sebenarnya memiliki cita rasa tinggi, lebih utamakan gengsi, yang penting merk terkenal ada logonya. Gengsi tinggi, tapi dana tidak mendukung, jadilah beli yang KW (maaf kalau ada pihak-pihak yang tersinggung). Toh kalau dilihat sekilas, susah juga kan bedain yang ORI dan yang KW. Orang-orang dengan gengsi tinggi dan kantong cekak (baca : terbatas) pilih solusi cepat, daripada capek-capek nabung beli yang ORI, ya beli yang KW aja deh. 

Coba yuk kita pikir lebih dalam, barang-barang ORI (tas, sepatu, jam tangan, gadget, dsb) dibuat dengan nilai penelitian (research and development), nilai desain, nilai penemuan (mungkin), nilai kreasi, nilai hak cipta, nilai kekayaan intelektual yang tinggi. Atas itu semua mereka dilindungi oleh undang-undang, yang berarti barang-barang KW ini telah diproduksi dengan 'MENCURI' nilai-nilai dari barang ORI tersebut. Sejatinya, mereka yang membeli barang-barang KW ini berarti juga telah membeli Barang Curian. Uppsss... 

Dari dua hal ini saja (bisa ditambahkan lagi bila mau) menunjukkan kalau mereka yang beli barang-barang KW ini sudah besar pasak daripada tiang (besar gengsi daripada tabungannya). Mereka yang beli barang-barang KW ini pula sudah mendukung tindak pencurian, bahkan sudah menjadi penadahnya. Malu ah!!.. Hari gini kok masih beli dan pakai barang KW..!! 

Sebenarnya kalau mau sedikit lebih berusaha mencari, masih banyak juga produk-produk buatan anak bangsa, dengan merk asli Indonesia, memiliki kualitas yang baik, dan harga yang terjangkau pula. Dengan membeli barang-barang brand asli Indonesia, kita sudah mendukung dunia usaha Indonesia, mendukung pengusaha-pengusaha Indonesia untuk lebih lagi meningkatkan kualitas barang-barangnya. Daripada pakai 'barang curian', lebih baik kita bangga pakai barang produksi dalam negeri. 

Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asia (MEA), siapa tahu dengan orang Indonesia pakai brand Indonesia, bisa bawa barang-barang Indonesia lebih mudah untuk 'Go International'. Kalau sudah gitu, gengsi pasti naik, karena brand anak bangsa gak kalah dengan brand produk luar. Kalau punya dana lebih mau sesekali beli barang-barang branded luar negeri asalkan ORI gak masalah, tapi gak ada salahnya juga bila punya dana lebih kita beli barang-barang Indonesia dengan kualitas yang gak kalah dengan barang branded luar negeri. Kalau mau beli barang-barang KW, mending gak usah deh (malu kawan), masih banyak kok barang-barang asli Indonesia yang terjangkau dengan 'kocek' kita. Mari kita dukung produk anak bangsa, mari kita cintai produk asli Indonesia yang berkualitas.

 

Mari Berubah Jadi Cahaya Bagi Bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun