Mohon tunggu...
Casey
Casey Mohon Tunggu... Penulis - Siswa

Saya suka menulis dan membaca buku =)

Selanjutnya

Tutup

Diary

Bolehkah Kita Takut?

4 November 2022   15:50 Diperbarui: 4 November 2022   15:51 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Pasti dong! Kita boleh merasa ketakutan. Namun, ada orang yang tidak membolehkan kita untuk merasa takut. Sebenarnya, takut itu sebuah hal yang sangat dibutuhkan. 

Kenapa? Dengan takut, nalar insting kita menyala. Kita pun dapat menghindari masalah yang sedang ditakuti. Beruntung juga bukan? 

Kalian pernah bertanya tidak, mengapa beberapa orang benci merasa takut? 

Hal ini bisa terjadi, karena ketakutan terlihat sebagai amatir. Takut biasanya diasosiasikan dengan kekanak-kanakan. 

Dengan ini, mereka (orang yang membenci takut) merasa bingung ketika ketakutan. Saya pernah membenci ketakutan. 

Tapi, ketika saya melihat, kegunaannya merasa takut, saya perlahan-lahan tidak membenci perasaan tersebut. 

Kawan, jangan ditipu ya! Ketakutan bukanlah hal amatir, melainkan hal yang berguna. Jangan lupa, takut itu hal yang natural. 

Tanpa kita sadari, kita merasa takut, terhadap sesuatu yang membuat kita ketakutan. Jadi, merasa takut itu hal yang normal. Harusnya, kita tidak merasa malu terhadap perasaan takut kita. Oke :) ? 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun