Mohon tunggu...
Carni Trisnawati
Carni Trisnawati Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan, Speaker, Juru Kisah/ Pendongeng, MC

saya adalah praktisi pendidikan, merupakan lulusan program Pascasarjana S2 Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2024, dengan PRODI yang sama di STAI Bhakti Persada Majalaya Bandung. Lulusan SMAN 1 Cimalaka dan Paskibra-Satya (Angkatan XIV). Saya juga merupakan aktivis di lembaga/ organisasi Islam di Kota dan Kabupaten Bandung (FKDT Kota Bandung, LTN NU Kab. Bandung, PW DMI Prov. Jabar), dan tergabung dalam komunitas Persaudaraan Pencerita Muslim Indonesia (PPMI)-Jawa Barat, juga Master of Ceremony

Selanjutnya

Tutup

Bandung

PD PRIMA Kabupaten Bandung Siap Kawal Kawal Dugaan Kasus Penyelewengan Dana Desa Bunijaya

7 Januari 2025   20:43 Diperbarui: 7 Januari 2025   20:43 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua PRIMA Kab. Bandung (Kang Tama)

Ketua PD Prima DMI Kabupaten Bandung Hapiludin Pratama siap mengawal dugaan kasus penyelewengan dana anggaran Desa Bunijaya, Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat. Selasa (07/01/25).

Ditemui dikediamannya Kang Tama sapaan akrabnya menyampaikan jika alasan PD PRIMA Kabupaten Bandung siap mengkawal dugaan kasus tersebut adalah mengingat akses jalan disalah satu kampung Desa Bunijaya yang tidak kunjug diperbaiki

"salah satu akses jalan yang tidak kunjung diperbaiki itu jalan ke Kampung Ciharendong, arah ke rumah mertua saya dan saya sering pulang kesana jadi saya tau bagaimana kondisi jalan tersebut rusak parah,  jalan ini sudah pernah disampaikan oleh masyarakat tapi masih tidak ada pengerjaannya" ungkap kang tama.

Diketahui akses jalan ke Kampung Ciharendong tidak memiliki alternatif lain, sehingga mengakibatkan masyarakat untuk tetap menggunakan akses jalan tersebut. selain itu mengutip dari suara independent menyampaikan jika masyarakat Desa Bunijaya menduga penyelewengan dana desa tidak hanya terjadi pada akses jalan namun juga terdapat dugaan penyelewengan dalam melaksanakan kegiatan senilai Rp 1.272.133.800 yang di danai oleh Dana Desa tahun anggaran 2023.

hal ini tentunya menjadi sorotan warga Desa Bunijaya, sementara itu kang tama turut menyampaikan keprihatinannya terhadap dugaan kasus tersebut sehingga ia berharap dengan mengawal kasus ini dapat di usut hingga tuntas.

"saya memang ketua prima DMI kabupaten Bandung, Melihat akses jalur yg rusak parah kurangnya perhatian dari pemerintah setempat saya sangat prihatin, ditakutkan ada penyelewengan juga terkait perbaikan jalan. Dan kami siap mengawal kasus ini hingga tuntas." Tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun