Mohon tunggu...
Carmelita
Carmelita Mohon Tunggu... Pengacara - Managing Partner di The Clients' Law Firm

Pengacara wanita mempunyai latar belakang sebagai pemain bulutangkis pelatnas periode tahun 1993-2001.Tahun 2015 mendirikan The Clients Law Firm hingga sekarang. Saat ini sedang menempuh pendidikan Magister Ilmu Hukum di Universitas 17 Agustus 1945.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Bagaimana Memilih Furniture dan Interior Design yang Tepat untuk Apartemen

23 Desember 2013   09:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:35 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengalaman saya sebagai agen spesialis apartemen yang sudah 8 tahun, membuat saya mengetahui benar mana furniture atau pun design interior yang cocok dan bisa bertahan lama untuk unit apartemen.

Alangkah baiknya jika bahan yang di pakai adalah full triplek asli , jangan memakai kayu yang terbuat dari serbuk di pres. Hal ini untuk ketahanan dari furniture. Karena untuk tembok yang bersebelahan dengan kamar mandi, sering kali lembab dan menimbulkan rayap.

Saya juga sangat tidak menyarankan memakai kayu parkit atau pun karpet untuk di lantainya. Karena maintenancenya yang susah, mengingat unit- unit di apartemen banyak yang buat disewakan. Jika pemakai unitnya tidak bersih alias jorok, maka kayu parkitnya bisa cepat busuk ataupun di makan rayap. Untuk karpet akan menjadi bau , yg membuat penghuni tidak nyaman tinggal di unit tersebut lagi.

Untuk dinding atau tembok, saya juga tidak menyarankan memasang wall paper, karena jika ada kebocoran akan membuat susah di lihatnya. Dan kerugian buat pemilik unit karena harus mengganti wall paper tersebut secara keseluruhan, mengingat wall paper yang dulu belum tentu masih di jual lagi. Cukup dengan cat saja. Murah, meriah dan mudah. Jika sudah kotor dindingnya tinggal di cat lagi saja dan unit pun bersih kembali.

Untuk warna dari furniture, saya menyarankan untuk ruangan yang kecil kita memakai warna-warna terang saja , sehingga memberi kesan luas. Jika perlu , bisa juga memakai kaca di dindingnya.

Alangkah baiknya juga furniture dibuat build -in. Hal ini untuk daya tahan dari furniture itu sendiri. Karena dari pengalaman saya, furniture yang bisa di geser- geser dan di pindah- pindah, gampang rusaknya.

Selamat mendesign unit apartemen anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun