Esemka nama yang sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat kalangan automotif, khusus pengemar kendaraan jenis mobil. Awal mula Esemka yang merupakan produk rakitan anak bangsa Indonesia, mobil Esemka ini merupakan pemikiran siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Dalam komposisi kandungan lokal antara 20% hingga 80%, sejumlah model mobil sudah mengalami tes drive sebelum diluncurkan.
Meski belum ada bocoran pasti kapan tanggal peluncurannya, Esemka diprediksi akan menjadi mobil nasional bangsa Indonesia.
Staf khusus Jokowi, Diaz Hendropriyono menegaskan, dulu sempat akan menjalin kerjasama dengan proton, karena alasan tertentu, kerjasama ini di batalkan.
Bantahan Diaz ini sekaligus untuk menepis tudingan yang menyebutkan bahwa Esemka adalah mobil buatan China yang di impor lalu diganti emblemnya saja.
Staf khusus Kepresidenan Jokowi, Diaz Heropriyono membocorkan sedikit model mobil Esemka yang akan di produksi dalam waktu dekat ini. Di ungkapkannya, ada tiga varian yang terdiri dua mobil tipe barang dan satu untuk kelas penumpang.
Pertama ada Esemka Garuda I yang merupakan sebuah mobil SUV bermesin 2.0 liter 4x4 MT. Mesin yang digendong Esemka Garuda I adalah mesin diesel. Di Indonesia, Esemka Garuda I bisa menantang Toyota Fortuner hingga Mitsubishi Pajero Sport. Bedanya, mesin Esemka Garuda I lebih kecil yaitu 2.000 cc, sementara Pajero Sport 4x4 mesinnya diesel 2.400 cc dan Fortuner 4x4 2.700 cc diesel. Untuk jenis varian mobil lainnya, Anda bisa melihatnya disini.
Delapan tipe mobil Esemka lainnya telah dinyatakan lulus Uji Tipe. Kedelapan mobil itu adalah Garuda I 2.0 (4x4) MT, Bima 1.3 L (4x2) M/T, Bima 1.0 (4x2) M/T, Niaga 1.0 (4x2) M/T, Bima 1.8D (4x2) M/T, Bima 1.3 (4x2) M/T, Borneo 2.7D (4x2) M/T, dan Digdaya 2.0 (4x2) M/T.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H