Lucu rasanya mendengar orang-orang dirantau terutama  kaum wanita yg datang dari daerah di Indonesia, berbahasa Inggris dengan aksen suatu daerah di Indonesia... tapi itu memang menunjukan dari mana orang itu berasal, hal ini terjadi di kota besar di amerika. Akan tetapi akan menjadi aneh jika orang-orang tersebut berperilaku seperti merasa Negara tersebut adalah "Tanah asli tumpah darah mereka". Dengan melupakan tanah leluhur.
Dan ada pula entah ini bercanda atau serius ada yg berpura-pura sudah lupa dengan bahasa ibu mereka yaitu bahasa Indonesia, Ngomong Inggris dengan logat suatu daerah di Indonesia dan dengan grammer yg berantakan pula, tapi mengaku tidak bisa bahasa Indonesia. ckckckckcc. ruar binasa.... heheheh
Macam-macam perilaku mereka, rupanya mereka sudah terkena syndrom "udikabis" dari gaya bicara dan perilakunya ketahuan lah, tingkat pendidikan dan latar belakang mereka bisa di ukur.
Jadi yg wajar-wajar saja kalau berbicara dalam pergaulan, apalagi kalau sedang kumpul-kumpul, karena orang akan menilai anda dari tutur kata dan perilaku sehari hari.
Kalau mereka ini ngumpul dengan sesama orang Indonesia, pakailah bahasa Indonesia yg baik dan benar jangan berpura-pura sudah lupa bagaimana caranya berbahasa Indonesia. Dan kalau ngumpul dengan orang Amerika pakailah Bahasa Inggris dengan Grammer yg benar, supaya tidak terjadi salah pengertian dari maksud penyampaiannya...
Belum pernah ke luar negeri seh, jadinya begini..... Norak abis
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H