Memaafkan Untuk Ketenangan Jiwa

Semua hal yang terjadi dalam kehidupanmu semua berada di luar kendalimu, maka yang bisa kamu lakukan adalah berbuatlah sesuai dengan apa yang kamu anggap baik. Jangan pernah membalas atas apa yang orang lain lakukan pada dirimu. Doa baik dan hal baik akan kembali kepada dirimu, so mari berfikir positif agar batin dan jiwamu tenang serta tentram. Kamu harus kuat dalam segala hal, sebab kamu hanya punya dirimu dan yang mengendalikan nya adalah dirimu sendiri. 

Sebab hidup boleh jahat, tapi kamu jangan jahat pada dirimu. Kalau hidup sudah keras menyakitimu dan membuatmu babak belur, maka kamu juga harus memiliki ambisi lebih kuat dan mari menangkan pertarungan hidupmu. Orang boleh jahat dalam berkata ataupun berbuat tapi kamu hanya punya dua telinga maka kamu cukup tutup telingamu dan berjalanlah kedepan serta teruslah menggapai apa yang kamu tuju. Orang hanya bisa berkata dan dia belum tentu kuat berada di posisimu. Menangkan pertarungan hidup ini, jangan menyerah hanya dengan omongan orang saja.

Orang tuamu menaruh banyak harap pada dirimu, maka kuatkan lagi dirimu dalam melangkah maju dan buat bangga mereka. Ingat semua cita cita yang sudah kamu bangun dan selalu kamu ceritakan pada kedua orang tuamu untuk kamu wujudkan sebelum kamu bertemu dengan orang orang yang perkataannya melukai batin maupun jiwamu, tunjukkan pada mereka bahwa perkataan buruk mereka adalah semangatmu buat mewujudkan segala hal tersebut. Tidak mudah memang bangkit dari apa yang sudah membuatmu terpuruk tapi yakinlah kamu bisa dan mampu.