Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sudah Tepatkah Instruksi PSI Perihal Natal?

25 Desember 2018   11:47 Diperbarui: 25 Desember 2018   11:52 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekjen PSI Raja Juli Antoni. ( Foto: istimewa )/suarasatu.com

Jadi dengan demikian jelaslah bahwa sampai saat ini soal ucapan selamat Natal terhadap  yang merayakannya belum pernah dibahas secara mendalam oleh MUI dan oleh karena itu sampai saat ini, MUI belum pernah memiliki fatwa tentang masalah tersebut. Jika pun ada ummat Islam yang mungkin sudah biasa mengucapkan natal bagi tetangganya, bagian anggota keluarga mereka atau teman-teman, maka itu bukanlah karena fatwa MUI.

Sehingga dalam konteks agama dan fatwa MUI instruksi PSI untuk mewajibkan kadernya yang muslim mengucapkan natal bagi ummat nasrani tidaklah tepat. Kalau mau lebih mempererat solidaritas kepartaian maka yang lebih strategis dilakukan adalah memperluas semangat toleransi antar kader PSI, bukan mencampuradukkan urusan keagamaan. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun