Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Doa dan Mengeluh adalah Dua Hal yang Berbeda, Maka Perbanyaklah Berdoa

26 Oktober 2018   10:57 Diperbarui: 26 Oktober 2018   15:13 1559
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Doa dan mengeluh adalah dua hal yang berbeda. Maka perbanyaklah berdoa". Anonim

Itulah sepanjang kalimat yang pertama sekali terlihat oleh pandangan saya manakala saya membuka sebuah buku di pagi ini (26/10/2018). Kalimat tersebut langsung terbaca oleh saya. Dan otak saya pun segera merespon. 

Dalam benak saya, sungguh tanpa sengaja, saya memperoleh nasehat yang luar biasa hari ini.

Baiklah saya ingin sedikit dan mencoba membaca secara lebih dalam pada dua kata-kata dalam kalimat itu. Pertama, kata doa; kedua, kata mengeluh. 

Dan saya yakin sekali jika kedua hal tersebut sudah sering kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Disadari atau tidak, kebanyakan manusia pasti selalu mengeluh dan berdoa.

Saya sendiri juga berlaku demikian, tiap hari perasaan mengeluh mewarnai ruang waktu yang saya lewati. Mengeluh dalam arti ketidakmampuan mengatasi berbagai persoalan. Biasanya ekspresi tersebut terpancar melalui lisan dan terlihat kurang semangat.

Namun yang menarik dari catatan ini, mengapa berdoa dan mengeluh itu berbeda? Apa yang membedakannya? Pernahkah Anda menghitung berapa kali Anda mengeluh dalam satu hari, mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi. 

Jika dibuat daftarnya, bisa jadi sepanjang hari itu kita lebih banyak mengeluh dari hal-hal yang sepele di rumah sampai hal-hal yang berat di tempat kerja atau di lingkungan tempat kita tinggal.

Jika kita merujuk pada beberapa referensi yang mengulas tentang sifat dasar manusia. Sebenarnya menurut sumber tersebut, mengeluh merupakan hal yang wajar terdapat pada diri manusia. 

Karena arti dari kata 'manusia' itu sendiri adalah berkeluh kesah. Maka tidak aneh jika manusia itu kerap mengeluh. Apa-apa mengeluh, dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun