Mohon tunggu...
Hamdani
Hamdani Mohon Tunggu... Konsultan - Sang Musafir - Mencari Tempat untuk Selalu Belajar dan Mengabdi

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Puluhan Ribu UKM Bergabung di Marketplace Bukalapak

7 September 2018   17:31 Diperbarui: 7 September 2018   19:58 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara kopdar komunitas bukalapak bersama JNE Banda Aceh, Minggu 2 September 2018/foto: @jne.aceh

Pihaknya kata Evi, dari 10 UKM yang sudah tergabung di bukalapak akan terus dilakukan pembinaan, apalagi di Aceh sudah ada komunitasnya. Bukalapak lanjut Evi juga berharap upaya untuk mendorong kemajuan para UKM di Aceh mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah setempat.

"Contohnya kopi, karena kalau komonitas dari Aceh itu yang paling laku ya kopi, dan kerajinan tangan, maka perlu peran aktif pemerintah juga sehingga UKM go digital ini bisa cepat terlaksana," lanjutnya.

Evi menyebutkan, pihaknya menargetkan sebanyak-banyaknya UKM di Aceh bergabung bersama Bukalapak. Karena menurutnya, Bukalapak menyadari bahwa para UKM di seluruh Indonesia harus mulai meningkatkan kapasitas mereka untuk menghadapi kompetisi yang semakin kuat.

"Untuk itu, kami selalu melakukan pembinaan pada pelapak-pelapak kami khususnya yang tergabung dalam komunitas Bukalapak. Kami ingin menaik kelaskan para pelapak Bukalapak agar memberikan performa terbaik kepada para pembeli," ujarnya.

Selain itu kata Evi Andarini, mengakui pihaknya secara konsisten membangun sistem dan teknologi yang dapat membantu berbagai macam UKM yang di seluruh Indonesia, dan diharapkan dapat memberikan berbagai benefit yang dapat membantu para UKM untuk meningkatkan usaha mereka.

Sementara itu Ketua APPSI Sukarwo mengatakan target yang ingin dicapai dari ekspedisi ke seluruh daerah yaitu rata-rata wilayah di Indonesia yang memiliki potensi besar seperti bahan baku agronomi, hortikultural dan sumber daya alam (SDA).

Menurutnya, Indonesia saat ini punya teknologi yang semuanya dikerjakan oleh anak-anak muda. Selain itu, pasar Indonesia masih mempunyai peluang sangat besar untuk keperluan seperti itu

"Kalau itu dilakukan, potensi di Aceh ini potensi raksasa. Jack Ma itu memerlukan durian tiap bulannya 300 ton. Kalau di sini tanahnya subur ditanam durian seperti itu bisa sampai Jack Ma terhadap durian. Tapi duriannya jangan dijual dalam bentuk durian tapi produk-produk yang dilakukan," jelas Soekarwo

Sementara itu, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, mengatakan, program Ekspedisi Jalur Darat yang digagas APPSI ini sebagai program yang ingin mensinergikan antardaerah. Nova mencontohkan jika suatu daerah mengalami kekurangan bahan baku dapat disuplai dari daerah lain.

***

Referensi : 

  1. anterokini.com
  2. Serambinews.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun