Mohon tunggu...
Candradimuka 19
Candradimuka 19 Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa

baca, diskusi, tulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Isu Gerakan Himpunan Mahasiswa Islam

10 Juni 2022   14:41 Diperbarui: 10 Juni 2022   16:29 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth


Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai sebuah organisasi gerakan yang berbasis keagamaan memiliki kecenderungan terhadap isu-isu fhobia Islam yang melanda khususnya Negara India. Pemakaian aurat bagi wanita muslim adalah suatu hal yang tidak bisa ditawar oleh setiap muslimah ketika berada dalam dunia pendidikan.

Isu gerakan HMI : Pendidikan Revolusioner Melawan Kapitalisme
Pendidikan revolusioner harus dipandu oleh filosofi pendidikan revolusioner. Sasaran pendidikan harus mengenali dan mengakui keterkaitan timbal balik antara kehidupan sosial dengan pendidikan. HMI adalah salah satu organisasi kemahasiswaan yang membawa misi pendidikan pencerahan yang terbebas dari hegemoni kapitalisme harus menyikapi perkembangan globalisasi pendidikan. 

Globalisasi dan modernisme mempunyai kaitan erat dengan kapitalisme pendidikan, dimana pendidikan dijadikan ajang akumulasi modal dan menjadi ajang bisnis bagi elit-elit pendidikan. Maka tidak heran kalau di Indonesia banyak muncul lembaga pendidikan yang berorientasi pasar (market oriented).

Seiring berkembangnya pasar modal, maka semakin tinggi pula kebutuhan tenaga kerja dan yang paling efektif untuk menghasilkan tenaga kerja pasar adalah lembaga pendidikan. 

Pada titik inilah lembaga pendidikan telah kehilangan ruh dan mengalami disorientasi paradigmatik, dimana pendidikan seharusnya berperan sebagai media transformasi sosial bukan sebagai alat reproduksi sosial masyarakat pasar global dengan perangkat industry dan perdagangan bebas menantikan output pendidikan yang sesuai dengan keterampilan dan kompetensi dalam berbagai bidang kerja.

Jika diusut lebih jauh, komersialisasi pendidikan bersinggungan erat dengan tatanan serta pergeseran formasi kelas sosial yang berlangsung saat ini. Formasi sosial ini yang meluluhlantakkan struktur dan sistem sosial yang lama, termasuk didalamnya dunia pendidikan. 

Dunia pendidikan adalah lingkaran yang berisi aktor-aktor yang mengalami perubahan sosial besar. Dunia harus sujud sepenuhnya pada demokrasi liberal yang saat ini menguasai arena kehidupan sosial. Tatanan ekonomi global ini yang menyebabkan kapitalisasi pendidikan.

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) harus mampu menjadi kekuatan intelektual yang bergerak di kampus-kampus dalam mendorong pendidikan yang berorientasi pada pencerahan bukan berorientasi pada pasar. Tujuan pendidikan menciptakan manusia yang mempunyai kesadaran kritis. 

Manusia saat ini telah diberangus oleh perkembangan teknologi yang menciptakan kesadaran semu. Masyarakat modern adalah masyarakat yang mekanis dan statis, dimana manusia telah rakus mengkonsumsi produk-produk industri. Maka sekarang sudah saatnya melakukan aktualisasi isu pendidikan sebagai alat transformasi sosial. Alternatif dari gerakan sosial yang bisa dilakukan adalah dengan mendorong kemandirian politik para pendidik. 

Artinya para pendidik harus tanggap secara kritis setiap kebijakan politik yang diambil oleh pemerintah yang berdampak pada sektor pendidikan, kemudian membentuk organ independen yang mengusung isu-isu pendidikan. Kapitalisme adalah ancaman terhadap dunia pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun