Mohon tunggu...
Camelia chintia
Camelia chintia Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

https://www.kompasiana.com/camelia14057

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sistem Ekonomi Pasar

10 November 2020   17:28 Diperbarui: 10 November 2020   17:46 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sistem ekonomi pasar adalah rangkaian aturan atau cara yang mencakup seluruh proses dan kegiatan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup atau mencapai kemakmuran masyarakat.

Sistem ekonomi yang dianut oleh setiap negara berbeda-beda karena setiap negara memiliki masalah ekonomi dan peraturan yang tidak sama. Sistem ekonomi terdiri dari unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan, bekerja secara bersama-sama untuk menyelesaikan masalah, dan mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan dan diinginkan.

Sistem ekonomi memiliki fungsi antara lain sebagai sarana yang mendorong terjadinya kegiatan produksi, cara atau metode untuk mengorganisasi kegiatan individu, dan pencipta mekanisme tertentu agar distribusi barang dan jasa terlaksana dengan baik. Suatu sistem ekonomi terdiri dari beberapa elemen berikut.

  • Unit-unit ekonomi antara lain rumah tangga, perusahaan, serikat buruh, lembaga pemerintah, dan instansi lain yang berhubungan dengan kegiatan ekonomi atau melakukan kegiatan ekonomi.
  • Pelaku-pelaku kegiatan ekonomi antara lain konsumen, produsen, kreditor, debitor, investor, dan lain-lain.
  • Lingkungan ekonomi seperti Sumber Daya Alam (SDA), Sumber Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Kapital (SDK), dan Sumber Daya Teknologi (SDT).

Kali ini akan dibahas secara spesifik tentang sistem ekonomi pasar yang kerap disebut sistem ekonomi liberal atau bebas. Sebagian besar negara-negara maju di dunia menerapkan sistem ekonomi pasar atau liberal. Beberapa diantaranya adalah Amerika Serikat, sebagian negara lain di benua Amerika seperti Meksiko, negara-negara di benua eropa seperti Inggris, Korea Selatan, Jepang, , dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun