Mohon tunggu...
Calya AgnimayaKurniawan
Calya AgnimayaKurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Halo perkenalkan aku Calya umurku 20 tahun yang saat ini berprofesi sebagai mahasiswi UPN Veteran Jawa Timur Prodi Agribisnis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Semangat Bela Negara di Era Modern

21 Desember 2024   12:52 Diperbarui: 21 Desember 2024   12:52 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bela negara merupakan keharusan dan keyakinan dari seluruh bagian bangsa Indonesia yang tidak perlu lagi diperdebatkan kembali kepentingannya. Pada era modern ini, tantangan yang dialami khususnya dalam melaksanakan bela negara tentunya tidak sedikit. Tantangan yang ada dari berbagai bidang, mulai dari bidang politik, sosial, ekonomi, dan lingkungan. Yang pertama yaitu tantangan pada bidang politik, persaingan politik yang semakin ketat, adanya polarisasi masyarakat, serta radikalisme ideologi yang mengancam Pancasila. Tantangan ini mengancam stabilitas keamanan dan integrasi nasional.

Yang kedua yaitu tantangan pada bidang sosial, tantangan ini sangat berkaitan pada interaksi kehidupan masyarakat. Beragamnya masyarakat yang ada  seperti adanya perbedaan sosial, perbedaan budaya, serta perbedaan agama sangat bisa menjadi faktor  yang  memicu  konflik,  intoleransi, dan  ketidakadilan  sosial.  Selain itu,             adanya pengaruh dari luar yang sangat tidak mencerminkan nasionalisme yaitu budaya konsumtif dan hedonisme.

Yang ketiga yaitu tantangan pada bidang ekonomi.  Ekonomi merupakan salah satu tonggak kuat berdirinya sebuah negara. Jika ekonomi negara kuat dan stabil, maka keberlangsungan hidup masyarakatnya akan sejahtera. Maka dari itu, akan menjadi sebuah tantangan yang berat jika kondisi ekonomi negara tidak stabil, terjadinya kesenjangan ekonomi, dan adanya ketergantungan terhadap pasar global yang bisa mempengaruhi ketahanan ekonomi nasional sehingga memicu ketidakpuasan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun