“Ingat! Hasil tidak akan mengkhianati usaha”
Mungkin kalian ada yang kurang setuju, “Ah, aku udah belajar mati-matian, tapi kok ga medal sih.” Aku juga pernah merasa gitu :), tapi ternyata itu karena cara belajar kita yang kurang tepat, meskipun durasinya memang lama.
Halo semuanya, kenalin aku Calista. Di tahun 2020 kemarin, Puji Tuhan aku berkesempatan meraih medali perunggu bidang ekonomi di KSN dan perunggu di International Economics Olympiad (IEO) 2021.
Hal yang utama pastinya kalian harus belajar dari referensi buku yang tepat (yang memang ditujukan untuk KSN) dan benar-benar memahami soal-soal tahun lalu.
1. Belajar dengan metode active recall & spaced repetition (beda ya sama membuat ringkasan di catatan)
Untuk belajar dengan metode ini, kalian bisa pakai aplikasi pembuat flashcards, aku rekomendasikan pakai “Anki”. Kalian bisa download di hp kalian (untuk Android gratis, tapi kalau Apple setauku bayar) atau bisa juga dari website https://ankiweb.net/
Dengan membuat flashcard ini, kalian tidak perlu lagi mengulang semua materi setiap hari karena “Anki” akan menyesuaikan dengan kemampuan kita. Misalnya, ada satu flashcard yang kalian anggap mudah, kalian bisa klik tombol “Easy” seperti gambar di atas maka flashcard itu akan muncul 4 hari lagi (4d).
Semakin sering kalian me-review flashcard tersebut maka semakin panjang juga interval waktunya (bisa bulanan bahkan tahunan). Tapi, ga perlu khawatir nih, kalian ga bakal lupa materi itu asalkan kalian rutin me-review flashcard-flashcard-nya. Jadi, saat hari-h lomba nanti, ga ada lagi tuh ceritanya nge-blank karena lupa materi :)
Yang enaknya lagi, kalian bisa belajar sambil rebahan loh! Kalian tinggal buka aplikasi “Anki” dan pelajari flashcard itu di kasur, di mobil, atau di manapun deh selama kalian bawa hp/ laptop. Jadi, kejenuhan belajar bisa teratasi juga.
2. Bentuk mindset yang tepat: selalu mengandalkan Tuhan & fokus pada hal yang kalian bisa kontrol
Ini penting banget untuk kekuatan mental kalian selama lomba. Kalian harus selalu ingat bahwa kalian bisa mencapai di titik ini bukanlah semata-mata dari kekuatan dan kemampuan kalian sendiri, melainkan karena hikmat dan tuntunanNya.