" Car Free Day "Itulah yang tak asing ditelinga masyarakat indonesia pada umumnya kian hari kian mewabah di kota kota besar hingga pelosok kabupaten " Car Free Day " yang berarti Hari Tanpa Kendaraan Bermotor,kali ini saya akan mengupas sisi lain kota pahlawan surabaya.KOTA PAHLAWAN yang tak pernah lekang oleh waktu dengan sejuta rentetan sejarah dari dulu hingga kini,serta problematik yang sedang hangat diperdebatkan yaitu akan ditutupnya GANG DOLLY pusat lokalisasi terbesar diasia tenggara.Ok kita balik lagi ke topik " Car Free Day "tinggalkan sejenak GANG DOLLY.Surabaya Kota Pahlawan yang berbudaya dengan masyrakat majemuk dari berbagai kalangan serta berbagai suku tumpek blek nang suroboyo.Demi memajukan serta melestarikan budaya lokal yaitu PARIKAN KIDUNGAN & JULA JULI SUROBOYOAN.Sekelompok orang dari berbagai kalangan turut andil dalam rangka " Car free Day " dengan menggelar acara pembacaan PARIKAN KIDUNGAN JULA JULI SUROBOYOAN di depan Tunjungan Plasa Surabaya atau Hotel Majapahit.Yang dibuka untuk umum setiap hari minggu pukul 06.00 wib - 09.00 wib ( Car Free Day )Turut andil juga dari komunitas Pemarik yang tergabung dalam grub facebook " Parikan Edan Suroboyo " ( PES )Godong blarak dadi larakan,,Isi degan koq gawe luluran,,Monggo pinarak melu parikan,,Senajan edan penting seduluran,,@Cak Patto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H